PKS Bidik Kursi Eksekutif Babel, Mulai Buka Pendaftaran Bakal Calon Pilkada Serentak 2024

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera baru mulai menjaring bakal calon kepala daerah untuk Pilkada Serentak 2024 pada 8 Mei lalu. Kendati begitu, PKS optimistis menghadapi kontestasi Pilkada pada November mendatang.

Ketua DPW PKS Babel, Aksan Visyawan menyebut hal itu tidak terlepas dari hasil Musyawarah Wilayah (Muswil). Katanya, PKS Babel menargetkan akan ada dari kadernya yang duduk menjadi pimpinan eksekutif dalam Pilkada kali ini.

"Sebagai amanah muswil, PKS Bangka Belitung harus ada yang menjadi eksekutif. Kita seperti di Pangkalpinang, ada Rio Setiadi, di wakil gubernur juga ada Pak Dody," ujar Aksan, Jumat (10/5/2024).

Kemarin, DPW PKS kedatangan bakal calon pertama yang mendaftar sebagai kandidat calon gubernur. Dia adalah Hidayat Arsani, yang sebelumnya juga mendaftar di partai politik lainya, seperti Partai Demokrat, NasDem, dan PDI Perjuangan. Hidayat juga dijagokan Partai Golkar untuk Pilkada kali ini.

"Tadi kita sudah terima yang Hidayat Arsani, dia sudah ambil formulir gubernur. Beliau juga cerita pengalamannya pernah kerja sama dengan PKS. Juga yang terbaru, Insya Allah besok ada Pak Naziarto dan Kiai Ja’far Shidiq," kata Aksan.

Rencananya, lanjut Aksan, Naziarto dan KH Ahmad Ja’far Shidiq akan datang ke kantor DPW PKS Babel pada pagi hari.

"Besok jam 09.00 WIB itu rencananya akan ada Pak Naziarto yang juga mengambil formulir ke PKS. Kemudian jam 11.00 WIB-nya ada Kiai Haji Ahmad Jafar Sidik yang dari Nahdatul Ulama atau PKB. Dua duanya ini untuk bakal calon gubernur,” ujarnya.

Aksan menambahkan, partainya juga terbuka kepada siapapun yang ingin bergabung dengan PKS dalam kontestasi Pilkada tahun ini.

"Kita terbuka, bagi yang punya keinginan untuk mencalonkan diri, kita membuka diri. Sebagai partai terbuka kita ingin bersama-sama berkolaborasi untuk membangun Bangka Belitung. Siapapun yang punya kemampuan, punya keinginan, kita tunggu di PKS untuk mengambil formulir pendaftaran,” tegas Aksan.

Setelah pendaftaran bakal calon, Aksan menyebut bakal ada pembahasan mendalam dan menunggu hasil survei elektabilitas dari para kandidat yang mencalonkan.

Meskipun begitu, dirinya mengaku tetap optimistis dalam menghadapi Pilkada tahun ini mengingat kursi PKS di DPRD Babel juga ikut bertambah signifikan menjadi 6 kursi.

Sehingga ada kemungkinan PKS memiliki potensi untuk mengajukan kadernya menjadi calon gubernur atau wakil gubernur pada Pilkada kali ini.

"Kita juga ada wakil bupati Bangka Barat, Pak Bong Ming Ming. Di Belitung Timur ada Pak Hairil sebagai kader PKS. Mudah-mudahan bertambah. Karena kursi (legislatif) PKS di provinsi kan naik menjadi enam. Tidak menutup kemungkinan kader PKS dimajukan menjadi gubernur," terangnya.

Sementara itu, Hidayat Arsani mengaku dirinya sudah memiliki kedekatan serta pengalaman berharga dengan PKS Babel. Hal ini turut disampaikan Hidayat saat mendaftar di DPW PKS Babel.

"Tinggal yang kedua ini, berharap semoga lebih rapi. Artinya, dengan PKS ini sudah ada hubungan baik, jadi terbuka, karena PKS merupakan partai yang solid," kata Hidayat.

Komunikasi ke pusat

Bukan hanya Hidayat Arsani, kemarin, KH Ahmad Ja’far Shidiq juga melanjutkan safari politik jelang Pilkada Serentak 2024 di Babel. Pimpinan Pondok Pesantren Hidayatussalikin Pangkalpinang itu mendatangi Kantor DPD Partai Demokrat Babel dan mengisi serta mengembalikan formulir pendaftaran calon Gubernur Babel Pilkada 2024 di parpol berlambang logo mercy tersebut.

“Tadi saya disambut Ketua Bapilu Demokrat Babel dan beberapa pengurus DPD Partai Demokrat Babel,” kata KH A Ja’far Shidiq kepada Bangka Pos, Jumat (10/5/2024).

Dia menyebut, bahwa selama ini dirinya mempunyai hubungan personal yang cukup baik dengan beberapa pengurus Partai Demokrat Babel.

“Dengan Ketua DPD nya, mas Rudi Kadarisman cukup baik, sering ketemu. Beliau juga sering silahturahmi ke tempat saya. Dengan ketua Bapilu juga dari dulu sering komunikasi dan silahturahmi dengan saya,” jelasnya.

Lebih lanjut, KH Ahmad Ja’far Shidiq mengatakan bahwa setelah ini, dirinya akan bersilahturahmi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

“Insyah Allah besok ke PKS, karena saya belum mendatangi partai-partai Islam. InsyahAllah besok jam 9 pagi saya silahturahmi dan juga mengambil formulir pendaftaran di PKS,” sebutnya.

Kata dia, sebelum-sebelumnya memang belum ada partai Islam yang dia kunjungi. Oleh karena itu, kedepannya dia juga akan berkomunikasi dan berkoordinasi dengan partai-partai islam lainnya.

KH Ahmad Ja’far Shidiq beranggapan bahwa kegiatan silahturahmi yang dia lakukan ke partai-partai tersebut membawa barokah tersendiri.

“Jadi saya mengupayakan silahturahmi sebagai bagian dari komunikasi. Silahturahmi itu kan baik, makin banyak partai yang dikunjungi, makin bagus silahturahmi kita,” ucapnya.

“Jika memang survei saya bagus dan memungkinkan untuk sama-sama membangun Provinsi Babel, ayo Bismillah. Jika kira-kiranya saya tidak diperkenankan, pun kita tidak masalah. Yang jelas, komunikasi dan silahturahmi kita tidak terputus hanya karena urusan politik,” ungkapnya.

Oleh karena itu, dirinya tidak ingin hanya terfokus pada urusan politik dan tetap mengedepankan nilai-nilai silahturahmi.

Lebih lanjut, dia menyebut bahwa dirinya juga akan berupaya menjalin komunikasi dengan pengurus-pengurus parpol di tingkat pusat.

“Tentunya pasti ada, ketika di daerah sudah welcome. Nanti kita akan mengikuti komunikasi dari masing-masing partai yang ada di daerah. Kalau toh harus komunikasi ke pusat, Bismillah saya bisa mencoba untuk berkomunikasi. Ikhtiar kan harus maksimal,” imbuhnya.

3 Calon Gubernur di NasDem

Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung telah menutup pendaftaran bakal calon di Pilkada Serentak 2024 pada 7 Mei lalu. Ketua Bapilu DPW Partai NasDem Babel, Sustony mengatakan setidaknya ada 3 orang yang mendaftar sebagai bakal calon gubernur melalui partai pimpinan Surya Paloh ini.

“Tiga orang itu adalah Pak Hidayat Arsani, Naziarto dan KH Ahmad Ja’far Shidiq,” kata Sustony, Jumat (10/5/2024).

Sementara itu untuk tingkat kabupaten/kota, Sustony mengaku belum menerima data dari masing-masing wilayah. Dia hanya memastikan pendaftaran calon kepala daerah di tingkat kabupaten/kota juga ditutup bersamaan dengan tingkat provinsi.

“Lah (udah) tanggal 7 kemarin (ditutup-red),” ujarnya.

“Data yang pasti ada di pengurus kabupaten kota, belum semuanya DPD kabupaten kota yang melapor ke DPW,” lanjut Sustony.

PKB baru satu calon

Sementara itu, DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) diketahui sampai saat ini masih menunggu beberapa calon yang sudah mendaftar pilgub di PKB untuk mengembalikan formulir pendaftaran.

Sekadar informasi, sistem pendaftaran pilkada di DPW PKB Babel menggunakan sistem onlien sehingga pendaftar bisa mendaftar darimana saja.

Setelah mendaftar melalui laman yang telah disediakan, barulah calon mengisi formulir pendaftaran tersebut dan kemudian mengembalikann ke pengurus DPW PKB.

“Kami PKB daftar dulu lewat online baru setelah itu ngembalikan formulir di DPW PKB,” kata Ketua DPW PKB Babel, M Tanwin, Jumat (10/5/2024).

Dia menyebutkan, sejauh ini baru KH. Ahmad Ja’far Shidiq yang telah mengembalikan formulir pendaftarannya. Sedangkan, beberapa pendaftar lainnya tinggal menunggu pengembalian formulir pendaftaran.

“Erzaldi sudah tinggal ngembaliin (formulir pendaftaran-red). Panglima (Hidayat Arsani) katanya mau datang besok. Bang Nazi (Naziarto) sudah daftar juga , Yuri cawagub juga sudah (daftar),” jelasnya.

Kemudian, untuk Partai Demokrat, diketahui sudah ada sebanyak 4 orang yang telah mendaftar cagub/cawagub untuk pilkada Babel 2024. “Taufik Rusdi, Hidayat Arsani, Nadiarsyah, KH. Ahmad Jafar Sidik,” tulis Firman Dyah, Ketua Bapilu DPD Demokrat Babel kepada Bangkapos. (x1/u2/w4)