Tangis Haru Sang Maestro Tumpah di Konser Dambus Pelajar SMP
Dambus Masuk Sekolah (DMS) Tahun 2024 memfasilitasi keterbatasan sekolah dalam menghadirkan guru seni budaya yang selama ini menjadi kendala
- Konsumsi : Sharing dengan Pihak Sekolah/Orang Tua Murid/Komite/Paguyuban.
- Tempat Pnyelenggaraan Kegiatan Konser dan Soundsystem : disuport oleh “Bangka City Hotel“ Pangkalpinang.
- Ligthing : disuport oleh “R Sound&lighting”
Acara Konser Dambus Pelajar SMP Kota Pangkalpinang ini dibuka oleh Sekertaris Daerah Kota Pangkalpinang Pak Mie Go, S.T.,M.Si. yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kekayaan seni budaya yang tumbuh dan berkembang di masyarakat memiliki ciri sebagai penanda identitas daerahnya dan cerminan dari kearifan lokal.
Pangkalpinang memiliki karya seni tradisional yang beragam dan unik seperti Dambus. Kesenian Tradisional Dambus ini masih terlihat dimainkan oleh pelaku seni dalam kegiatan pemerintahan atau diacara-acara tertentu, tetapi pementing dambus, penabuh gendang dan pemukul gong yang terlihat masih pelaku-pelaku seni dari kalangan orang tua.
Kekayaan seni budaya tersebut perlu difasilitasi dan diimplementasikan secara optimal di sekolah dan di masyarakat, sehingga kondisi ini menjadi perangkat (tools) nilai strategis untuk membentuk karakter dan jati diri bangsa dimana siswa dapat turut berpartisipasi dalam pelestarian kesenian tradisional.
"Sekolah sebagai institusi formal selama ini telah berusaha menjalankan fungsi akademisnya dengan mengembangkan aspek kognitif, afektif dan psikomotorik secara seimbang. Namun demikian keseimbangan pada aspek lain yaitu sosial dan emosional harus diperhatikan pula," ujarnya.
"Keseimbangan tersebut merupakan hak anak sebagai peserta didik yang memiliki beragam kecerdasan, minat, bakat, sehingga mampu mengembangkan kecerdasannya secara komprehensif dan utuh (holistik). Hal ini sejalan dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti,"lanjut Mie Go.
"Program Dambus Masuk Sekolah (DMS) kami nilai sangat bagus, terbukti telah mampu menginspirasi banyak pihak, terutamanya dalam upaya membangun iklim sekolah yang menyenangkan, mengasyikkan, mencerdaskan, dan menguatkan. Kegiatan DMS diharapkan dapat menciptakan warga sekolah yang dapat mengapresiasi seni budaya yang ada di masyarakat, dan menambah kecintaan kita pada Seni Musik Tradisi Dambus, sehingga Dambus dapat lestari, maju dan berkembang baik di Kota Pangkalpinang bahkan di tingkat internasional."ungkapnya.
Kedepannya, Pertunjukan Seni Tradisi ini, tidak terhenti dan sebatas Konser Dambus saja, tapi dilanjutkan dengan Seni Tradisi lainnya. (Rilis/E4)
Minat Warga Pangkalpinang Beli Emas Meningkat, Galeri 24 Gelar Promo Diskon Mulai 2,5 Persen |
![]() |
---|
Pangkalpinang Bakal Gelar Festival Nganggung Pertama di Tuatunu pada Momen Maulid Nabi Pekan Depan |
![]() |
---|
Warga Antre Panjang Membeli Beras Murah SPHP Bulog di GPM Tua Tunu Pangkalpinang |
![]() |
---|
Ketagihan Main Judi Online dan Narkoba, Icad Ditangkap Polisi Gegara Mencuri Hp Tetangga |
![]() |
---|
Harga Bumbu Dapur di Pasar Pangkalpinang Masih Tinggi, Cabai Merah Tembus Rp50 Ribu per Kilogram |
![]() |
---|