Diplomat Kemlu Arya Daru Pangayunan yang Tewas Pernah Jadi Saksi Kasus TPPO, Ini Tugasnya di Kemlu

Arya Daru Pangayunan, diplomat Kemlu yang tewas tak wajar ternyata pernah menjadi kasus TPPO. Tugasnya di Kemlu pun terungkap.

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
TRIBUNJOGJA.COM/ Neti Rukmana/Istimewa via Tribunnews,com
DIPLOMAT KEMLU TEWAS - (kiri) Suasana rumah duka Diplomat Kemenlu, Arya Daru Pangayunan (38), di Jalan Munggur, Dusun Jombang, Padukuhan Karangbendo, Kalurahan Banguntapan, Kapanewon Banguntapan, DI Yogyakarta. (kanan) Foto Arya Daru Pangayunan semasa hidup yang diunggah di media sosialnya pada 4 Februari 2024. Arya Daru ditemukan tewas dengan kondisi kepala dililit lakban di kamar kosnya kawasan Menteng Jakarta pada Selasa (8/7/2025). 

"Jadi, dia menangani kasus-kasus seperti evakuasi di Turki, evakuasi di Iran, dan sebagainya," kata dia.

Profil Arya Daru Pangayunan

INDEKOS ARYA DARU - Indekos Diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arya Daru di Jalan Gondangdia Kecil Nomor 22, Menteng, Jakarta Pusat. Ia ditemukan tewas di dalam kamar indekos, Selasa (8/7/2025) pagi.
INDEKOS ARYA DARU - Indekos Diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arya Daru di Jalan Gondangdia Kecil Nomor 22, Menteng, Jakarta Pusat. Ia ditemukan tewas di dalam kamar indekos, Selasa (8/7/2025) pagi. (KOMPAS.com/Lidia Pratama Febrian)

Arya Daru Pangayunan adalah diplomat yang memiliki istri bernama Meta Ayu Puspitantri.

Ia adalah menantu Guru Besar FEB UGM, Basu Swastha Dharmmesta.

Ia lahir di Sleman, DI Yogyakarta, pada 15 Juli 1986, saat ini Arya Daru berusia 39 tahun.

Mengutip dari akun LinkedIn pribadinya, Arya merupakan lulusan Fakultas Hubungan Internasional Universitas Gadjah Mada (UGM).

Adapun dia sudah mengabdi di Kemenlu sejak tahun 2014.

Beberapa jabatan pun sempat diembannya seperti sebagai staf di Kedubes RI di Yangon pada tahun 2011-2013.

Arya juga sempat menjabat sebagai third secretary di Kedubes RI di Dili dan second secretary di Kedubes RI di Buenos Aires pada medio 2018-2022.

Menurut Ardhi Iswansyah, teman semasa SMA Arya, almarhum dikenal sebagai sosok yang baik, cerdas, dan tidak pernah bermusuhan dengan siapa pun.

“Dia anaknya baik, enggak pernah punya musuh. Tipikal anak yang anteng, fokus sekolah,” ungkap Ardhi saat ditemui pada Selasa (8/7/2025).

Arya diketahui menempuh pendidikan di Hubungan Internasional Universitas Gadjah Mada (UGM) dan memiliki karier moncer di Kementerian Luar Negeri.

Ardhi menambahkan bahwa komunikasi terakhir mereka terjadi sekitar dua minggu lalu via Direct Message Instagram, dan sebelumnya melalui WA grup alumni saat membahas kabar duka salah satu guru mereka.

“Terakhir komunikasi via DM Instagram, sekitar dua minggu lalu,” ucapnya.

Sebelum meninggal, dia menjabat sebagai diplomat ahli muda di Direktorat Perlindungan WNI Kemenlu.

Hal ini dikonfirmasi oleh Direktur Perlindungan WNI Judha Nugraha.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved