Berita Bangka

Ratusan Peserta Ramaikan Sungailiat Trail Run 2025, Lewati Lintasan Bukit hingga Pesisir Pantai

Berbeda dengan kegiatan running pada umumnya, Sungailiat Trail Run 2025 menghadirkan lintasan yang menantang dengan naik turun bukit

Penulis: Arya Bima Mahendra | Editor: Hendra
(Bangkapos/Arya Bima Mahendra)
SUNGAILIAT TRAIL RUN - Pelaksaan event Sungailiat Trail Run 2025 yang digelar oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka, Jumat (15/11/2025) pagi di kawasan Pantai Matras Sungailiat. 

BANGKAPOS.COM, BANGKA — Pagi-pagi sekali, ratusan peserta memadati kawasan Exotic Matras, Pantai Matras Sungailiat, Kabupaten Bangka, Sabtu (15/11/2025).

Peserta yang datang dari berbagai penjuru Pulau Bangka itu tampak sudah bersiap-siap dengan setelan olahraga untuk mengikuti event Sungailiat Trail Run 2025.

Meski cuaca sempat diguyur hujan selama beberapa saat, antusiasme peserta tidak surut. Mereka bersedia di garis start untuk memulai aktivitas running (lari) dengan lintasan yang tidak biasa.

Berbeda dengan kegiatan running pada umumnya, Sungailiat Trail Run 2025 menghadirkan lintasan yang menantang dengan naik turun bukit hingga pesisir pantai di sekitar Matras.

Ada peserta yang mengikuti running dengan lintasan 5 km dan ada pula yang memilih lintasan lebih jauh dengan panjang 10 km.

Wakil Bupati Bangka, Syahbudin yang membuka dan mengibarkan bendera start Sungailiat Trail Run 2025 itu menyebuy bahwa event pariwisata ini menjadi salah satu kebanggaan Kabupaten Bangka.

“Karena antusiasme masyarakat yang sangat luar biasa dan acara seperti ini semakin diminati di daerah kita, maka Pemerintah Kabupaten Bangka berusaha mewujudkannya,” kata Syahbudin.

Lanjut dia, event Sungailiat Trail Run 2025 ini juga diramaikan dengan bazar UMKM sebagai upaya Pemerintah Daerah untuk mempromosikan produk lokal dan meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Ditambah juga ada atraksi seni dan budaya untuk menghibur masyarakat,” jelasnya.

Syahbudin menyebut, acara ini tidak hanya bertujuan untuk menguji ketahanan fisik dan mental para pelari untuk menaklukkan bentangan alam, tetapi juga sebagai ajang untuk mempromosikan potensi wisata yang dimiliki.

“Selain itu, ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya hidup sehat dan berolahraga serta mempererat rasa persatuan dan kebersamaan di antara komunitas pelari,” imbuhnya.

(Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved