Berita Viral

"Lantai 4, Mami" Pecah Tangis Sharon Beber Ucapan Terakhir Timothy Anugerah Sebelum Meninggal

Sharon mengatakan ada dialog antara dirinya dengan Timothy di RSUP Sanglah, Denpasar, Bali sebelum sang anak tewas

Penulis: Vigestha Repit Dwi Yarda | Editor: Rusaidah
YouTube Denny Sumargo/Istimewa
IBU TIMOTHY - Ibunda Timothy Anugerah Saputra, Sharon menceritakan peristiwa sebelum anaknya meninggal dunia. 

"Jadi rekan-rekan itu segan, malahan. Kemudian kalau untuk menjadi korban pembullyan, itu dari teman-temannya pun merasa itu sangat kecil sekali kemungkinannya terjadi. Karena korban ini orang yang berprinsip sekali. Jadi bukan tipe-tipe yang seperti akan gampang dibully seperti itu. Itu pengakuan dari beberapa saksi yang kami minta keterangan," kata Laksmi di ruang kerjanya pada Senin (20/10/2025). 

Ia mengatakan dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) juga dipastikan korban jatuh dari gedung tersebut bukan karena terpeleset.

Hal tersebut dikuatkan oleh baik rekaman CCTV maupun keterangan sejumlah saksi yang sempat melihat korban sebelum kejadian. 

Selain itu, struktur bangunan di area gedung tersebut tidak memungkinkan orang untuk terpeleset. 

"Kalau untuk jatuh terpeleset, tidak ya. Karena di sana itu tempat duduk, kemudian ada pagar atau balkon. Jadi lebih memungkinkan korban itu naik, kemudian jatuh seperti itu," kata dia. 

Polisi menduga pun korban jatuh dari gedung tersebut karena bunuh diri. 

"Lebih ke unsur sengaja menjatuhkan diri seperti itu. Tapi tidak ada saksi yang melihat seperti itu," sambung Laksmi.

Ayah Timothy, Lukas Triani Putra melaporkan kematian Timothy ke Polres Denpasar.

Pasalnya ia merasa tak ada transparansi dari pihak kampus.

"Saya melapor ke Polres Denpasar penyebabnya tidak ada penjelasan yang jelas dari pihak kampus kronologinya seperti apa. Kedua, tidak adanya dari pihak kampus menjelaskan secara rinci, memanggil kita, biar jelas. Jadi saya pikir, saya serahkan ke pihak kepolisian, yang berwenang," ucapnya.

Ia pun meminta maaf kepada teman-teman dan dosen almarhum.

"Kami keluarga minta maaf segala tingkah laku Timmy kepada dosen, dan teman-temannya. Apabila semasa hidupnya, Timmy merugikan kepada pihak-pihak yang ada di sekitarnya," katanya sambil menahan tangis.

(Bangkapos.com/Tribun Jakarta/Tribunnews)

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved