Berita Viral
Sosok Rasnal, Eks Kepala SMAN 1 Luwu Utara di-PTDH Gegara Rp20 Ribu, Bantu Honorer Dianggap Pungli
Rasnal, mantan Kepala SMAN 1 Luwu Utara, Sulawesi Selatan diberhentikan tidak dengan hormat (PTDH) akibat kasus dana komite sekolah.
Ringkasan Berita:
- Rasnal, mantan Kepala SMAN 1 Luwu Utara, Sulawesi Selatan jadi sorotan publik
- Ia dipecat bersama bendahara Komite Abdul Muis SMAN 1 Luwu Utara
- Sumbangan sukarela Rp20 ribu per bulan per siswa dikelola komite untuk membantu honor guru menjadi awal pemicu ia dipecat
BANGKAPOS.COM - Rasnal, mantan Kepala SMAN 1 Luwu Utara, Sulawesi Selatan jadi sorotan publik.
Bukan karena kepiawaiannya punya segudang prestasi, namun Rasnal diberhentikan tidak dengan hormat (PTDH) akibat kasus dana komite sekolah.
Dikabarkan, Rasnal dipecat bersama bendahara Komite Abdul Muis SMAN 1 Luwu Utara.
Rasnal memulai karier sebagai tenaga honorer pada 2002.
Setahun kemudian ia diangkat menjadi ASN guru di SMAN 1 Luwu Utara.
Baca juga: Profesi & Profil Najmuddin Hadiahi Anak 9 Tahun Lamborghini Revuelto Rp25 M dan Undang Boy William
Pada 2016, ia dipercaya memimpin SMAN 18 Luwu Utara.
Lalu kembali ke SMAN 1 Luwu Utara sebagai kepala sekolah pada 2018.
Namun setelah puluhan tahun mengabdi, Rasnal menerima SK PTDH dari Gubernur Sulsel pada 21 Agustus 2025.
Kini statusnya sebagai aparatur sipil negara dicabut melalui Keputusan Gubernur Sulsel Nomor 800.1.6.2/3973/BKD, setelah ia menjalani vonis pidana satu tahun dua bulan berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Nomor 4999 K/Pid.Sus/2023.
Ironisnya, semuanya berawal bukan dari korupsi atau penyelewengan untuk kepentingan pribadi, melainkan dari niat membantu guru honorer agar tetap mendapatkan hak mereka.
"Saya hanya ingin membantu. Tidak ada sepeser pun yang saya nikmati,” ucap Rasnal, dikutip Kompas.com
Adapun kisah itu bermula pada Januari 2018, tak lama setelah Rasnal dilantik menjadi Kepala SMA Negeri 1 Luwu Utara.
Bermula dari Gaji Honorer Belum Dibayar
Sekitar sepuluh guru honorer datang mengadu karena honor mengajar selama sepuluh bulan pada 2017 belum dibayarkan.
“Saya kaget sekali. Bagaimana bisa mereka tidak dibayar selama itu? Padahal mereka tetap mengajar,” kenangnya.
| Sosok Nadia Hutri Otak Pelaku Penculikan Bilqis di Makassar, Sudah Jual 9 Bayi & 1 Anak Lewat TikTok |
|
|---|
| Bilqis Sudah Nyaman di Kampung Adat Meranging Jambi, Dirawat Seperti Keluarga Sendiri |
|
|---|
| Sosok Istri Najmuddin CEO TRK Holding, Ternyata Sudah Lebih Dulu Dihadiahi Ferrari |
|
|---|
| Sosok 5 Polisi Penangkap Penculik Bilqis di Jambi, Dapat Penghargaan Kini Dihadiahi Umrah Gratis |
|
|---|
| Sosok Ajudan Disemprot Purbaya, Nekat Stop Menkeu saat Singgung Mafia Besar: Ngapain Nyuruh Pulang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20251111-RASNAL1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.