Kasus Ijazah Wagub Babel Hellyana
Bareskrim Sita Ijazah Wagub Bangka Belitung, Hellyana Dua Kali Diperiksa Masih Saksi
Wakil Gubernur Bangka Belitung Hellyana jalani pemeriksaan kedua kali di Bareskrim Polri sebagai saksi terlapor kasuscdugaan ijazah palsu.
Ringkasan Berita:
- Kasus dugaan ijazah palsu Wagub Bangka Belitung Hellyana naik tahap penyidikan.
- Hellyana jalani pemeriksaan kedua kali sebagai saksi terlapor.
- Penyidik sita dokumen termasuk ijazah Hellyana.
BANGKAPOS.COM - Kasus dugaan ijazah palsu Wakil Gubernur Bangka Belitung Hellyana terus bergulir di Bareskrim Polri.
Kasus tersebut sudah naik ke tahap penyidikan. Penyidik menyita sejumlah dokumen penting termasuk ijazah atas nama Hellyana.
Kabar terbaru, Hellyana kembali menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Kamis (13/11/2025).
Baca juga: Terseret Dua Kasus Hukum, Wagub Babel Hellyana Minta Maaf ke Gubernur dan Masyarakat
Hanya saja status Hellyana masih sebagai saksi terlapor.
Kuasa hukum pelapor, Herdika Sukma Negara menyambut baik langkah penyidik yang terus memproses laporan kliennya tersebut.
Bahkan, ia mengatakan dengan pemeriksaan Hellyana di tahap penyidikan ini, kasus dugaan penggunaan ijazah palsu pun bisa segera terungkap.
Baca juga: Hellyana Temui Kajari Pangkalpinang Minta Kasusnya di RJ, Korban Minta Tetap Lanjut ke Proses Hukum
Baca juga: Adelia Buka Suara Soal Video di Medsos, Kasusnya Dibahas Seorang Pengacara dan Wakil Gubernur Babel
"Ini langkah maju yang sangat kita dukung. Semoga semua fakta bisa segera terungkap," kata Herdika saat dihubungi, Jumat (14/11/2025), dikutip Bangkapos.com dari Tribunnews.com.
Kuasa Hukum Wagub Babel Hellyana, Zainul Arifin membenarkan kliennya diperiksa dalam kapasitasnya sebagai saksi dalam tahap penyidikan.
"Iya masih saksi. Beliau sudah diperiksa dua kali, yang pertama klarifikasi sebagai saksi tahap penyelidikan dan satu kali diperiksa sebagai saksi hari ini tahap penyidikan," kata Zainul Arifin saat dihubungi Tribunnews.
Zainul belum menjelaskan lebih rinci soal isi materi pemeriksaan terhadap kliennya tersebut.
Ia hanya menyebut jika saat ini penyidik sudah menyita sejumlah barang bukti kepada penyidik untuk nantinya bisa dibuktikan soal keaslian ijazah tersebut.
"Penyidik sudah menyita 15 ijazah asli dari pihak kampus, dan 40 halaman tanda tangan rektor, dan satu lembar ijazah asli ibu Wagub. Tujuannya kita minta kepada penyidik untuk melakukan uji laboratorium forensik (labfor) apakah ijazah dan tanda tangan rektor yang ada di ijazah tersebut asli apa tidak," ucapnya.
Selain itu, Zainul mengatakan pihaknya juga sudah menyerahkan bukti SK wisuda, KRS dan KHS, foto-foto wisuda hingga saksi-saksi yang mengetahui Hellyana pernah kuliah dan wisuda.
Tribunnews.com telah menghubungi Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Wira Satya untuk mengonfirmasi pemeriksaan tersebut.
Namun, hingga berita ini dimuat, Wira tidak merespon pesan singkat untuk mengonfirmasi hal itu.
Dilaporkan ke Bareskrim Polri
Sebelumnya diberitakan, Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hellyana, dilaporkan ke Bareskrim Mabes Polri terkait dugaan penggunaan ijazah palsu.
Laporan tersebut dilayangkan oleh Ahmad Sidik, mahasiswa Universitas Bangka Belitung, didampingi kuasa hukumnya Herdika Sukma Negara, pada Senin (21/7/2025).
"Jadi, kita datang ke SPKT Mabes Polri untuk membuat laporan adanya dugaan penggunaan ijazah palsu yang diduga dilakukan oleh Wagub Babel H," ujar Herdika usai membuat laporan, dikutip Selasa (22/7/2025).
Menurut Herdika, pelaporan ini dilakukan karena proses sebelumnya di Polda Bangka Belitung masih berbentuk pengaduan masyarakat.
Dalam laporan bernomor LP/B/339/VII/2025/SPKT/BARESKRIM POLRI, pelapor menyertakan sejumlah bukti awal, di antaranya:
Tangkapan layar dari Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kemendiktisaintek RI yang menunjukkan Hellyana tercatat sebagai mahasiswa Universitas Azzahra pada 2013.
Fotokopi ijazah Sarjana Hukum yang diterbitkan oleh Universitas Azzahra pada 2012.
Dan surat edaran pengaturan jam kerja Pemprov Babel yang ditandatangani Hellyana dengan gelar “SH”.
Sidik menjelaskan bahwa kecurigaan muncul setelah membaca pemberitaan pada 16 Mei 2025, di mana Hellyana disebut mengklaim telah lulus SI dari Universitas Azzahra Jakarta pada 2012.
"Hasil pengecekan kami menunjukkan bahwa Hellyana baru tercatat sebagai mahasiswa Universitas Azzahra pada tahun 2013 dan berstatus tidak aktif sejak 2014. Anehnya, ijazah Sarjana Hukumnya diterbitkan tahun 2012, satu tahun sebelum ia tercatat sebagai mahasiswa aktif," jelas Sidik.
Universitas Azzahra di Jakarta belakangan disebut bermasalah dan telah ditutup oleh pemerintah karena berbagai pelanggaran yang dilakukan oleh pimpinan universitas.
Keputusan penutupan ini tertuang dalam Surat Keputusan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 370/E/O/2024, tertanggal 27 Mei 2024.
Profil Hellyana
Hellyana adalah politisi yang saat ini menjabat Wakil Gubernur Bangka Belitung periode 2025-2030.
Hellyana lahir di Tanjungpandan, Kabupaten Belitung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada 26 Juli 1977.
Ia menempuh pendidikan di SMA Negeri 1 Tanjungpandan dari tahun 1992 hingga 1995.
Sosok Hellyana sudah tidak asing di telinga masyarakat Bangka Belitung.
Ia merupakan politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Hellyana memulai karier politiknya saat terpilih sebagai anggota DPRD Belitung selama dua periode berturut-turut, yakni dari tahun 2009 hingga 2019.
Pada Pilkada Belitung 2018, ia maju sebagai calon Bupati Belitung didampingi oleh Junaidi Rachman, namun kalah dari pasangan Sahani Saleh-Isyak Meirobie.
Nama Hellyana di kancah politik tingkat provinsi semakin bersinar hingga terpilih mewakili dapil Belitung sebagai anggota DPRD Bangka Belitung 2019-2024.
Di dewan, Hellyana dipercaya menjadi Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bangka Belitung.
Ia juga diangkat sebagai Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan Bangka Belitung.
Karier politiknya terus menanjak. Setelah menyelesaikan masa jabatannya di DPRD Babel, Hellyana mendapat kesempatan mendampingi Hidayat Arsani maju di Pilkada Babel 2024.
Hellyana memanfaatkan pengalaman serta basis setia pada Pemilu 2019 lalu untuk merasakan jabatan yang lebih tinggi.
Perlahan tapi pasti, Hellyana membangun nama baik serta koneksi politik hingga beberapa partai memberikan tawaran secara langsung.
Hingga akhirnya Hidayat Arsani - Hellyana diusung oleh PDIP, Golkar, PKS, dan PPP pada Pilkada 2024.
(Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti/Tribunnewsmaker/Bangkapos.com)
| Gubernur Babel Minta Wagub Hellyana Fokus Hadapi Proses Hukum Kasus Ijazah Palsu |
|
|---|
| Kasus Dugaan Ijazah Palsu Wagub Babel Hellyana Naik Penyidikan, Ini Dua Sosok Pelapor dan Alasannya |
|
|---|
| Begini Penjelasan Kuasa Hukum Hellyana soal Kasus Dugaan Ijazah Palsu yang Naik ke Bareskrim |
|
|---|
| Wakil Gubernur Babel Hellyana Diperiksa 3 Jam di Bareskrim, Kuasa Hukum: Ada Kesalahan di PDDikti |
|
|---|
| Nasib Hellyana Ijazahnya Terindikasi Palsu, Gubernur Hidayat Arsani Kecewa: Dia Bilang Asli |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20250714-Wakil-Gubernur-Bangka-Belitung-Hellyana.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.