Gebrakan Swasemba Cabai Panglima Hidayat Arsani, Berharap Stok dan Harga di Babel Terkendalikan

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Gebrakan dari Hidayat Arsani mantan Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini membuat swasemba cabai di lahan seluas 30 hektar di Kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka, Selasa (23/8/2022).

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan inflasi di Bangka Belitung tercatat 7,77 persen, tertinggi nomor tiga di Indonesia.

Dengan demikian penanaman swasemba cabai tersebut diharapkan mampu mengendalikan inflasi di Bangka Belitung dari sektor pangan atau cabai merah.

Baca juga: Tahun Depan TPP 3.348 ASN di Pangkalpinang Bakal Naik 20 Persen, Gaji Ketua RT Ikut Naik

Baca juga: Jelang Kenaikan Harga BBM, Antrean BBM di SPBU Selindung Pangkalpinang Mengular, Ada Indikasi Pungli

Cabai rawit hingga cabai merah panjang memang beberapa bulan kemarin harganya sempat melejit.

Bahkan per kilogram tembus Rp180.000.

Hidayat Arsani berharap, dengan swasemba cabai yang ia lakukan itu dapat mengendalikan harga cabai di pasar, dan meringankan beban masyarakat.

Ia tidak ingin, masyarakat Bangka Belitung harus kesusahan mendapatkan bumbu dapur yang menghasilkan rasa pedas itu.

"Semoga dengan swasemba cabai ini para emak-emak ini bisa kembali tersenyum, jadi misal harga cabai di Jakarta dan daerah lainnya Rp90 ribu, kita di Bangka hanya Rp70 ribu. Kami persembahkan untuk masyarakat Bangka Belitung," harap Hidayat Arsani dalam live streaming bersama Bangka Pos, Selasa (23/8/2022).

Dia berkeinginan, swasemba cabai ini bisa ditanam di seluruh kabupaten di Bangka Belitung.

Untuk penanaman perdana memang baru dilaksanakan di Kabupaten Bangka, yang nantinya akan diikuti oleh setiap per kecamatan seluas 15 hektar, hingga total luas lahan 120 hektar.

"Sementara kita selama ini hanya bergantung dengan cabai dari luar daerah saja, padahal kalau kita tanam sendiri seperti ini kita bisa. Lahan kita punya, tinggal datangkan orang-orang dari luar untuk mengajari kita menanam cabai yang baik itu seperti apa," sebutnya.

Menurut Hidayat, diperkirakan cabai yang hari ini, Selasa (23/8) perdana ditanam oleh Bupati Bangka Mulkan, Anggota DPR RI Bambang Pati Jaya, Kepala Bank Indonesia, perwakilan Polda Babel, Forkopimda Bangka, dan tamu undangan lainnya, itu dapat panen raya bulan Desember nanti.

"Kalau ini berhasil insyaallah akan kita hadirkan di Kabupaten Bangka Selatan, terus diikuti daerah lain sampai ke Belitung Timur. Semoga saja ini bisa menjadi ladang ibadah untuk kami dan kita semua untuk masyarakat, mohon doanya dari seluruh stakeholder,"ungkap Hidayat Arsani.

Bupati Kabupaten Bangka Mulkan mengucapkan terimakasih atas gebrakan yang telah dilakukan oleh Hidayat Arsani.

Dia berharap, swasemba cabai ini juga dapat diikuti oleh seluruh masyarakat Kabupaten Bangka, agar harga cabai bisa betul-betul terkendalikan.