Berita Pangkalpinang
Kacamata Jadi Bagian Gaya Hidup, Bukan Hanya Buat Mata Minus Tapi Dibutuhkan untuk Fesyen
Kacamata kini telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya model dan tipe kacamata yang sangat beragam.
Penulis: Andini Dwi Hasanah | Editor: nurhayati
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Kacamata kini telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat.
Hal ini dibuktikan dengan banyaknya model dan tipe kacamata yang sangat beragam.
Tren kacamata selalu berubah bak perputaran mode yang selalu bertransformasi dari masa ke masa.
Pergerakannya pun sekilat dengan mode yang selalu menampilkan model terkini mengikuti dengan perkembangan zaman.
Bahkan, dari segi tampilannya pun tak hanya mengedepankan model semata, tapi juga mempertimbangkan warna.
Tak heran, kehadiran model kacamata pun kian marak dengan fleksibilitas tangkai serta keindahan frame yang disuguhkan.
Baca juga: Satpol PP Bangka Barat Jaring Sembilan Anak Punk di Muntok, Dinilai Langgar Perda dan Resahkan Warga
Baca juga: Gaji Guru Honorer Pangkalpinang Dirapel, Kadis Pendidikan Babel Jelaskan Alur Pencairannya
Belum lagi rangkaian warna yang colourful dan siap memercantik sang pemakai.
Kacamata sebagai gaya hidup diakui Ica (23) warga Kota Pangkalpinang, kata Ica sudah sejak kelas 1 SMP kemarin ia dinyatakan minus dan terpaksa harus memakai kacamata.
Dulu, lanjut Ica, kacamata hanya ada satu model saja. Warna dan lensanya juga tidak ada yang spesial.
"Kalau sekarang kacamata itu sudah menjadi bagian penting dari fesyen. Mulai dari yang kacamata anti radiasi, photocromic yang bisa hitam ketika diluar ruangan atau kena sinar matahari, terus ada lagi yang baru bluecromic perpaduan hitam dan biru," ungkap Ica kepada Bangkapos.com, Selasa (11/10/2022).
Diakuinya, ia tidak hanya memiliki satu kacamata namun banyak model dan warna. Merogoh kocek sedikit dalam bukan masalah baginya.
"Jadi ibarat seperti jaket dan sepatu, kita tidak mau kan pakai jaket yang hanya itu-itu aja. Sama kacamata gitu juga, jadi kadang pas makai disesuaikan dengan baju apa, bener-bener untuk gaya hidup," tuturnya.
Menurutnya, selain untuk membantu melihat kacamatanya saat ini pendukung fesyen sehari-hari.
"Kalau sekarang minus 4, selain memang alat bantu untuk melihat kacamata juga penambah fesyen sehari-hari," sebutnya.
Baca juga: Operasi Zebra 2022 Sampai Tanggal Berapa, Awas Hati-hati 14 Pelanggaran Ini Dendanya Tak Main-main
Senada dengan Ica, Eko (24) warga Sungailiat ini mengaku tidak mengalami mata minus hanya saja ia senang mengenakan kacamata sebab membuat penampilannya lebih menawan.