Berita Pangkalpinang

Kota Pangkalpinang Nyatakan Siap Menjadi Kota Kreatif di Indonesia

Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kota Pangkalpinang, Agus Fendi mengatakan kota kreatif adalah strategi baru dalam perencanaan kota

Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kota Pangkalpinang, Agus Fendi saat menerima berita acara uji petik Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Kemenparekraf, Elisabeth di Ruang OR Gedung Tudung Saji Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Kamis (13/4/2023). 

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung menyatakan diri siap untuk menjadi kota kreatif.

Hal ini setelah Pemerintah Kota Pangkalpinang mengikuti acara uji petik program penilaian mandiri kabupaten kota kreatif Indonesia (PMK3I) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia. Di mana penilaiannya sendiri dilakukan sejak beberapa hari lalu.

Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kota Pangkalpinang, Agus Fendi mengatakan kota kreatif adalah strategi baru dalam perencanaan kota.

Dalam artian semua orang dapat berpikir, merencanakan dan bertindak secara kreatif di dalam kota. Gagasan mengenai kota kreatif dilatarbelakangi adanya kreatif permasalahan kota pada era globalisasi ekonomi.

“Karena kota tidak bisa hanya mengandalkan insentif ekonomi dari pusat, tetapi kota harus mampu menghasilkan pendapatan sendiri berdasarkan kreativitas dari dalam kota itu sendiri,” kata dia kepada Bangkapos.com usai menghadiri penandatanganan berita acara uji petik di Ruang OR Gedung Tudung Saji Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Kamis (13/4/2023).

Agus Fendi memaparkan, kota kreatif menjadi cara untuk menyelesaikan permasalahan dalam era globalisasi, terlebih dalam membuat kota menjadi lebih atraktif.

Fokus kreatif menjadi salah satu fokus pembangunan ekonomi bagi Pemerintah Kota Pangkalpinang. Di era globalisasi 4.0 yang ditandai dengan kemajuan teknologi dan informasi komunikasi masyarakat menginginkan pelayanan cepat tepat dan transparan.

Ekonomi kreatif adalah perwujudan nilai tambah dari kekayaan intelektual yang bersumber dari kreativitas manusia yang berbasis warisan budaya, ilmu pengetahuan atau teknologi. Ini berdasarkan Undang-Undang nomor 24 tahun 2019 tentang ekonomi kreatif. Kondisi ini tentu menjadi sebuah tantangan besar bagi seluruh instansi publik tak terkecuali Dinas pariwisata Kota Pangkalpinang.

“Terutama sebagai instansi yang mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai penggerak kepariwisataan dan ekonomi kreatif,” beber Agus Fendi.

Lebih lanjut ungkapnya, Kota Pangkalpinang yang merupakan pusat aktivitas bisnis jasa perdagangan dan industri di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menjadi kota yang sangat potensial untuk dikembangkan menjadi kota kreatif.

Pengembangan kreativitas yang dilakukan tidak hanya meningkatkan produktivitas. Akan tetapi juga meningkatkan nilai tambah industri kreatif yang dihasilkan.

Terlebih mengingat ekonomi kreatif memiliki potensi dan peran yang cukup strategis dalam memberikan efek positif dalam pemulihan kondisi ekonomi ke depan. Ekonomi kreatif sebagai alternatif pembangunan ekonomi, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat memiliki alasan mengapa ekonomi kreatif penting untuk dikembangkan.

Juga memberikan kontribusi yang cukup signifikan bagi pertumbuhan ekonomi, menciptakan iklim bisnis yang positif mampu mengembangkan ekonomi berbasis sumber daya yang terbarukan, menciptakan inovasi dan kreativitas sebagai keunggulan kompetitif suatu wilayah membangun citra dan identitas bangsa dan memberikan dampak sosial yang positif.

“Melalui kegiatan ini diharapkan menjadi media komunikasi yang efektif antara semua pihak, sehingga tercipta kesepahaman yang akan menuntun Kota Pangkalpinang menjadi kota kreatif di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,” bebernya.

Kendati demikian kata Agus Fendi, semakin banyak usaha berbasis ekonomi kreatif yang berkembang di Kota Pangkalpinang, maka akan berimplikasi pada lapangan pekerjaan yang semakin luas. Sehingga mampu memberikan sumbangsih nyata terhadap upaya pengentasan kemiskinan di Kota Pangkalpinang.

Sumber: bangkapos.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved