Berita Pangkalpinang
Tempat Pembuangan Sampah Liar Masih Jadi Masalah, DLH Pangkalpinang Beberkan Alasannya
Amir Laode menyebut, ada beberapa alasan masih banyaknya TPS liar di sejumlah titik di Kota Pangkalpinang. Hal ini karena tingkat kesadaran
Penulis: Cepi Marlianto | Editor: Iwan Satriawan
Karena keberadaan TPS liar selain merusak nilai estetika lingkungan, sisa-sisa sampah yang tertinggal dan terus-menerus menumpuk dapat menimbulkan bau yang tidak sedap pada lokasi tersebut.
“kita sudah memasang spanduk lalu melakukan sosialisasi untuk jangan membuang sampah sembarangan. Akan tetapi, saat sudah kita pasang, satu sampai dua hari kemudian hilang. Memang ada beberapa titik yang kita pasang. Terkadang juga sudah kita pasang imbauan tetapi masyarakat masih membuang sampah di tempat tersebut,” bebernya.
Kendati demikian kata Amir Laode, pihaknya akan melakukan pemantauan rutin terhadap beberapa titik TPS liar. Terlebih saat momentum hari raya Lebaran tiba, tak ayal beberapa wilayah itu akan dijadikan tempat pembuangan sampah liar bagi oknum warga.
Pemerintah kota sendiri akan menindak tegas apabila didapati masyarakat yang masih membuang sampah sembarangan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
DLH berharap dengan adanya kegiatan ini, mampu secara bertahap mengurangi titik-titik TPS liar. Sehingga meningkatkan kesadaran dan peran masyarakat untuk membuang sampah pada TPS resmi yang ada di Kota Pangkalpinang.
Sebab, partisipasi masyarakat dalam melakukan pengelolaan sampah sangat besar peranannya untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan dari sampah yang dihasilkannya.
“Karena pemerintah kota sudah cukup bagus untuk melakukan penanganan sampah dengan menyediakan mobil sampah. Cuma memang mereka (Masyarakat-Red) susah untuk membayar retribusi, itu kendala kita,” pungkas Amir Laode. (Bangkapos.com/Cepi Marlianto)
| Yayasan Bangka Buana Cipta Siap Buat Gebrakan Bangka Belitung Half Marathon 2026 |
|
|---|
| 36 Tahun Mengabdi, Sejarawan dan Budayawan Bangka Belitung Dato’ Akhmad Elvian Purna Bakti |
|
|---|
| Dari Laporan Medsos Juru Parkir Ilegal Dirazia, Pungli UMKM Rp20 Ribu Sehari, Dalih Diberi Sukarela |
|
|---|
| Dishub dan Polresta Pangkalpinang Gencar Razia Juru Parkir Ilegal, Banyak Laporan Masuk Lewat Medsos |
|
|---|
| Dishub dan Polresta Pangkalpinang Tindak Juru Parkir Diduga Pungli Rp20.000 per Hari ke Pedagang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20200116_kepala-upt-pasar-amir-laode.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.