Operasional PIP di Perairan Rias Bangka Selatan Ditolak, Begini Kondisinya Sekarang

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Setelah operasi Ponton Isap Produksi (PIP) di Perairan Rias, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung ditolak tak ada lagi aktivitas pertambangan di wilayah itu.

Hal itu sebagaimana pantauan Bangkapos.com di lapangan, Rabu (31/5/2023) siang.

Di perairan tersebut setidaknya terdapat beberapa unit PIP yang berada di tengah laut. Dari kejauhan terlihat tak ada aktivitas apapun di atas PIP tersebut.

Begitu pula suara deru mesin yang biasanya terdengar dari aktivitas PIP.

Tak hanya itu, lokasi perairan yang bakal dijadikan kawasan pertambangan timah juga sangat dekat dari bibir pantai.

Bukan hanya itu, lokasi pertambangan juga letaknya tak sangat jauh dari persawahan milik warga di Desa Rias.

Bahkan tanpa alat bantu, keberadaan PIP itu sangat jelas terpantau dari tepi pantai.

Maimun (40) warga Desa Rias mengatakan, kalangan masyarakat sendiri memang tidak setuju adanya aktivitas pertambangan timah di perairan Rias. Hal ini dikhawatirkan berdampak kepada kondisi ekonomi masyarakat.

Khususnya yang berprofesi sebagai nelayan.

“Tidak setuju, karena banyak masyarakat di sini berprofesi nelayan dan petani,” ucapnya.

Senada Ketua DPC HKTI Bangka Selatan, Bujil Sani menegaskan, pihaknya sendiri turut menolak adanya aktivitas pertambangan timah di Desa Rias.

Banyak dampak yang ditimbulkan dari aktivitas pertambangan laut ini. 

Terutama sangat berpengaruh bagi para petani.

Pasalnya, titik aktivitas pertambangan sangat dekat dari area tangkap ikan mereka. 

Bahkan diakui dia aktivitas pertambangan timah sendiri jaraknya cukup dekat.