Mahasiswa Pangkalpinang Korban Mutilasi

Cangkul, Kompor Jadi Barang Bukti Mutilasi Mahasiswa Pangkalpinang di Yogyakarta, Ini Sosok Pelaku

Pelaku diamankan di sebuah daerah di Jawa Barat. Pelaku dan korban disebut saling mengenal.

Penulis: Teddy Malaka CC | Editor: M Zulkodri
Youtuber
Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX. Endriadi (tengah) menunjukkan barang bukti saat jumpa pers terkait perkembangan penanganan kasus penemuan potongan tubuh di area Jembatan Kelor, Bangunkerto, Kapanewon Turi, Kabupaten Sleman, Minggu (16/7/2023). 

BANGKAPOS.COM - Pisau, cabngkul, ember hingga kompor jadi barang bukti yang digunakan 2 pelaku mutilasi pada mahasiswa asal Pangkalpinang yang terjadi di Yogyakarta. Saat ini polisi masih mendalami motif pada pelaku.

Pelaku diamankan di sebuah daerah di Jawa Barat. Pelaku dan korban disebut saling mengenal.

Dirkrimum Polda DIY, Kombes Pol FX Endriadi, mengatakan keduanya ditangkap di Bogor, Jawa Barat saat melarikan diri.

"Dari hasil penyelidikan, kami menemukan identitas korban bernisial R, mahasiswa Perguruan Tinggi Swasta di Jogja. Dari pendalaman tim, mengerucut ke terduga pelaku," katanya, Minggu (16/07/2023).

"Pelaku ditangkap di Bogor, Jawa Barat, kemarin malam, Sabtu (15/07/2023). Ditangkap di kediaman RD. RD di Bogor bekerja sebagai penjual roti, sementara W bekerja di tempat makan di Jogja," sambungnya.

Ia menyebut korban dan pelaku saling mengenal.

Kendati demikian, pihaknya masih mendalami hubungan antara korban dan pelaku.

Terkait dengan motif pelaku melakukan mutiliasi terhadap korban, pihaknya juga masih melakukan penyelidikan mendalam.

"Masih kami dalami, karena kan baru ditangkap kemarin malam," lanjutnya.

Berdasarkan informasi sementara, pembunuhan dilakukan keduanya di sebuah kos-kosan di daerah Triharjo, Sleman.

Sebelumnya dibetikanan penemuan bagian tubuh potongan kaki dan tangan di Sungai Bedog, Turi, Sleman pada Rabu (12/7/2023) malam menjadi titik pembuka kasus mutilasi.

Dari pernyataan polisi, sejumlah penemuan anggota tubuh di beberapa titik itu mengerucut pada seorang mahasiswa Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Yogyakarta.

Kala itu, anak-anak yang sedang memancing menemukan potongan kaki dan tangan. Mereka pun segera lapor ke masyarakat setempat.

Berikut timeline kasus mutilasi di Turi, Sleman yang diawali dengan penemuan potongan kaki dan tangan di Sungai Bedog, Turi, Sleman:

1. Rabu 12 Juli 2023 - penemuan potongan kaki dan tangan di Sungai Bedog

Sumber: bangkapos.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved