Berita Pangkalpinang

Sebagian Jalan di Kantor BLK Babel Amblas Dibantai Tambang Ilegal, Jika Dibiarkan Gedung Bisa Roboh

Kondisi jalan dekat samping Kantor Balai Latihan Kerja (BLK) Disnaker Provinsi Bangka Belitung pada Rabu (23/8/2023) sangat memprihatinkan.

Penulis: Nurhayati CC | Editor: khamelia
Bangkapos.com/Riki Pratama
Ruas jalan beraspal berada di Padang Baru, Kecamatan Pangkalanbaru, Kabupaten Bangka Tengah, tepatnya dekat kantor Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) Dinas Tenaga Kerja Pemprov Bangka Belitung, terlihat amblas, pada Rabu (23/8/2023) siang. 

Dari kondisi itu, Polda Bangka Belitung memiliki lahan kritis di dekat BLK Bangka Belitung untuk dilakukan penghijauan dalam acara penanaman serentak dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia.

"Inisiatif memilih lahan ini, saya lihat ini lahan pemerintah daerah, tentu jangan biarkan lahan ini sehingga tidak lagi ditambang. Kita lihat sendiri daerah ini sudah parah. Bertahun tahun dilakukan (pertambangan), dengan penanaman ini saya imbau ke masyarakat sekitar sini, berhentilah," kata Yan Sultra.

Lebih jauh dikatakan Yan, untuk menjaga lahan kritis yang telah ditanami bibit pohon, polisi akan melakukan patroli, sehingga bibit pohon dapat tumbuh dan lahan tidak lagi ditambang.

"Akan kita jaga dan patroli, siang aman. Tetapi malam ada kegiatan. Kami akan melakukan patroli sehingga tidak ada penambangan di area perkantoran itu cukup rawan longsor," tegas Yan.

Sudah Melapor

Jalan samping kantor Balai Latihan Kerja (BLK) Disnaker Provinsi Bangka Belitung terlihat amblas sebagian, Rabu (23/8/2023). Kondisi ini membuat para pejalan kaki dan pengendara motor dan mobil berhati-hati melewati jalan itu. Selain jalan amblas separuh, pada aspal jalan juga terlihat banyak retakan yang membelah bagian pinggir jalan
Jalan samping kantor Balai Latihan Kerja (BLK) Disnaker Provinsi Bangka Belitung terlihat amblas sebagian, Rabu (23/8/2023). Kondisi ini membuat para pejalan kaki dan pengendara motor dan mobil berhati-hati melewati jalan itu. Selain jalan amblas separuh, pada aspal jalan juga terlihat banyak retakan yang membelah bagian pinggir jalan (Bangkapos.com/Riki Pratama)

Kepala UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Lukman menyadari jalan amblas di samping kantor BLK akibat tambang timah ilegal.

"Apa yang seperti disampaikan pak kapolda, baik pihak kepolisian dan kami pemerintah daerah menyadari ada aktivitas tambang di daerah itu. Namun kami sudah berupaya melaporkan ke pihak terkait termasuk pihak kepolisian juga," ungkap Lukman, Rabu (23/8/2023) saat dikonfirmasi Bangkapos.com.

Kapolda Bangka Belitung, Irjen Pol Yan Sultra sudah melihat kerusakan kerusakan yang habis sebagian tergerus karena aktivitas tambang ilegal pada pagi hari tadi.

"Hari ini kapolda menindaklanjuti itu, mungkin tindaklanjut itu salah satu dari laporan, kami juga sudah berapa kali melaporkan hal ini ke pihak terkait, kami berharap tertib seuai aturan," harap Lukman. 

Gedung BLK Bisa Roboh

Jalan samping kantor Balai Latihan Kerja (BLK) Disnaker Provinsi Bangka Belitung terlihat amblas sebagian, Rabu (23/8/2023). Kondisi ini membuat para pejalan kaki dan pengendara motor dan mobil berhati-hati melewati jalan itu. Selain jalan amblas separuh, pada aspal jalan juga terlihat banyak retakan yang membelah bagian pinggir jalan
Jalan samping kantor Balai Latihan Kerja (BLK) Disnaker Provinsi Bangka Belitung terlihat amblas sebagian, Rabu (23/8/2023). Kondisi ini membuat para pejalan kaki dan pengendara motor dan mobil berhati-hati melewati jalan itu. Selain jalan amblas separuh, pada aspal jalan juga terlihat banyak retakan yang membelah bagian pinggir jalan (Bangkapos.com/Riki Pratama)

Wakil Ketua Komisi III DPRD Bangka Belitung, Azwari Helmi, prihatin dengan kondisi jalan amblas berada dekat komplek perkantoran Gubernur Bangka Belitung itu.

"Prihatin, karena jalan merupakan fasilitas umum, dan jaraknya sangat dekat dengan gedung bertingkat milik BLKI Pemprov Babel. Apabila dibiarkan gedung BLKI bisa roboh," kata Helmi kepada Bangkapos.com, Rabu (23/8/2023).

Politikus PPP ini mengharapkan, jalan yang saat ini amblas untuk segera mungkin diperbaiki, sehingga tidak membahayakan masyarakat yang sewaktu-waktu dapat membuat longsor.

"Sementara di lokasi itu dipasang papan pengumuman agar tidak boleh lagi ditambang. Tentunya kita minta para penambang juga jangan merusak fasilitas umum, karena fasilitas ini juga sama-sama kita gunakan," tegasnya

Lebih jauh, Azwari meminta pemerintah dan aparat penegah hukum, tidak bosan memberikan edukasi dan menyampaikan larangan untuk pertambangan ilegal.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved