Citizen Reporter
Membangun Lahan Tidur Demi UMKM Membangun Negeri Part 1
Berbicara usaha mikro dan menengah bukanlah suatu hal yang baru, artikel, makalah, diskusi, seminar sudah sangatlah sering kita baca
Penulis: iklan bangkapos | Editor: nurhayati
Pengembangan kawasan ini merupakan alternatif termpat usaha UMKM baik wisata kuliner disepanjang bantaran sungai (usaha mikro), pusat souvenir, wisata air, maupun jajanan makanan khas Bangka Belitung selain kawasan-kawasan lain yang telah ada tersebar di Kota Pangkalpinang.
Pembangunan kawasan ini hendaknya menjadi kolaborasi beberapa dinas atau instansi terkait guna penyerapan anggaran pemerintah yang tersedia.
Kolaborasi bersama mewujudkan pembangunan lahan tidur sebagai langkah kongkrit pemanfaatan sumber daya alam yang tersedia akan menjadi fokus bersama
bila ingin memberi kontribusi maksimal pada pendapatan daerah dan penyerapan tenaga kerja lokal melampaui pencapaian angka nasional diatas.
Keterlibatan organisasi pemuda melalui wadah koperasi, organisasi wanita dan pelaku-pelaku UMKM yang telah dibina selama ini merupakan faktor penting berhasilnya pembangunan kawasan tersebut terutama pemberdayaan usaha mikro aktif dengan menata lebih baik tempat usaha mikro yang sudah ada disepanjang bantaran sungai rangkui yang mereka bangun secara mandiri dengan inovasi dan kreatifias sendiri yang tidak menghilangkan ciri khas tradisional kuliner bangka belitung.
Data menunjukan bahwa dari 9.360 pelaku UMKM Pangkalpinang dengan menyerap tenaga kerja 14.947 orang, dari total tersebut sebesar 5.223 adalah pelaku UMKM Wanita (http://www.umkm.babelprov.go.id
2021).
Angka ini dapat menjelaskan peran wanita/ibu-ibu dalam membantu meningkatkan taraf hidup
keluarga sangatlah besar sehingga pembinaan yang baik tentunya akan sangat mendukung bagi pertumbuhan ekonomi Kota Pangkalpinang.
Selain hal tersebut diatas, kawasan tersebut dapat dimanfaatkan sebagai tempat berlangsungnya event atau kegiatan ekonomi lainnya sebagai alternatif Alun-alun Taman Merdeka Pangkalpinang.
Keberhasilan pengembangan UMKM tidak terlepas dari keberhasilan dari sektor usaha lainnya seperti salah satunya sektor pariwisata mengingat daya beli kebutuhan masyarakat lokal sangat terbatas dalam kurun waktu tertentu sehingga perlu optimalisasi
wisatawan luar (domestik dan/atau mancanegara).
Disamping itu perlu fokus dan keseriusan dalam
pelaksanaannya guna mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.***
Pangkalpinang, Tgl. 28 Agustus 2023
Fahry Reza,.MAk,.CIRB
Dosen Kewirausahaan Unmuh Bangka Belitung
Reffrensi :
Harsoyo Dwijo Wiyono, Tedy Ardiansyah, Tarmizi Rasul (2020).
Kreativitas dan Inovasi dalam Berwirausaha. Jurnal Usaha. Vol 1.No.2(2020) Desember 2020, E-ISSN:2746-2471, DOI.
Auriel Karina Siti Zutema, Wildan Muhammad Nur Ikhsan, Rudi Saprudin Darwis (2022). Pemanfaatan Modal Sosial Dalam Pengelolaan Bantaran Sungai Citarum Dan Upaya Peningkatan Pendapatan Masyarakat.
Jurnal Politik, Keamanan dan Hubungan Internasional Nomor eISSN : 2829-1794
Special Edition September 2022 Hal : 146-158.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.