Pastikan Tepat Sasaran, Bawaslu Bangka Gelar Rapat Pengawasan Logistik Pemilu Serentak 2024

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bangka menggelar Rapat Pengawasan Logistik Pemilu Serentak 2024 di Kantor Bawaslu Bangka Senin (4/12/2023).

Rapat dihadiri oleh Ketua KPU Bangka Belitung Husin  Ketua Bawaslu Bangka Sugesti dan Ketua Panwascam se Kabupaten Bangka.

"Tahapan pendistribusian logistik Pemilu jarang atau minim pelanggaran namun demikian harus dipastikan bahwa logistik yang sampai adalah logistik yang tepat jumlah tepat waktu penyampaiannya, tepat sasaran dan memang sudah terjadwal," kata Sugesti 

Sugesti menambahkan sesuai amanat Undang Undang No 7 Tahun 2017 pasal 345 ayat 2 menjelaskan bahwa perusahaan pencetakan terkait surat suara harus dipastikan memang bisa menjaga kerahasiaan dari surat suara yang dicetak.

Terkait hal itu Bawaslu Kabupaten Bangka akan bertolak ke Klaten Provinsi Jawa  Tengah. 

"Untuk memastikan bahwa perusahaan pencetakan surat suara ini memamg melakukan pencetakan sesuai produser yang telah ditetapkan dalam perundangan undangan," kata Sugesti 

Husen Ketua KPU Bangka mengatakan terkait logistik Pemilu 2024 dalam PKPU sebenarnya tidak ada tahapan pengadaan dan distribusi logistik.

Namun ini juga merupakan bagian yang sangat penting. Sebab tahapan tahapan yang dilakukan oleh KPU dalam penyelenggaraan Pemilu tidak akan ada artinya tanpa logistik. 

"Karena ujungnya kan logistik yakni surat suara yang akan menentukan pemilu itu yang akan merebut peserta pemilu untuk sebuah kekuasaan," kata Husen

Husen terkait logistik Pemilu ini KPU sudah membuat regulasi yakni PKPU no 14 tahun 2023 yang telah diubah dalam PKPU no 12 tentang perlengkapan pemungutan suara dan dukungan perlengkapan lainya dan perlengkapan pengurusan lainnya dalam Pemilihan Umum.

"Inilah tiga macam yang disimpulkan dan disatukan disebut logistik yakni perlengkapan pemungutan suara, dukungan perlengkapan kepengurusan lainnya. Paling penting kita bicarakan adalah perlengkapan pemungutan suara  yang lain itu pendukung tapi tetap juga penting," kata Husen.(Deddy Marjaya)