Sumber Air Baku Kolong Bacang Habis, Perumdam Tirta Pinang Pasang Pompa Intake di Kolong Wisata 

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Pinang Kota Pangkalpinang gerak cepat dalam upaya penyaluran air kepada para pelanggan.

Sebelumnya, setelah terjadi kendala penyaluran akibat sumber baku PDAM di Kolong Bacang yang mengalami kekeringan, Perumdam langsung mencari sumber air baku tambahan, yakni di kolong wisata yang letaknya dekat atau bersebelahan dengan kolong Bacang.

Plt Direktur Perumdam Tirta Pinang dr. Masagus Hakim menyebut, setelah melakukan koordinasi dengan pengelola Kolong Wisata, pihaknya langsung menerjunkan tim untuk memasang pompa intake di kolong wisata tersebut. 

"Kemarin sudah kita turunkan pompa intake di Kolong Wisata yang merupakan sumber baku air kedua kita. Sekarang alhamdulillah sudah berjalan semoga upaya ini membantu para pelanggan kita," jelas Hakim kepada Bangkapos.com, Senin (4/12/2023).

Hakim mengakui, kolong Bacang yang merupakan sumber air baku pertama itu kini sudah habis, sebab kolong tersebut tidak ada inlead dari sungai hanya mengandalkan air tadah hujan. 

"Kolong wisata ini sebetulnya  bahan baku air kedua kita di Bacang, kita lihat air sudah banyak jadi kita tambah pompa intake biar IPA kita berjalan normal seperti sedia kala," sebut Hakim.

Sementara Kabag Umum Perumdam Tirta Pinang, Amid Nurachman menambahkan, pemasangan intake tersebut merupakan langkah jangka pendek. Kolong Bacang akan dibiarkan sementara agar sumber air baku tersebut dapat mengisi air terus dan menunggu normal seperti sedia kala. 

"Kemarin kita isi dan terus disalurkan, sekarang kita gunakan sementara yang kedua ini dan kita tunggu normal sumber baku pertama," sebutnya.

Sumber baku air kedua ini diyakini cukup bagus untuk pemenuhan kebutuhan air pelanggan. Kata Amid, Turbility air kolong wisata ini dibawah 1.000 dan bisa di proses di IPA Bacang. 

"Minus di lokasi sementara dari daratan ke pompa kalau ada perbaikan agak menyulitkan. Karena kita tidak punya jembatan kesana harus pakai perahu atau berenang. Langsung masuk ke IPA dan pengolahan," tuturnya.

Lebih jauh, langkah jangka panjang yang akan dipersiapkan Perumdam sesuai arahan Plt Direktur yakni akan melakukan koordinasi dengan pihak PUPR Kota Pangkalpinang dan Balai. Untuk mencari solusi terkait air baku Kolong Bacang. Mengingat beberapa bulan kemarau air baku Kolong Bacang kekeringan.

(Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)