Berita Pangkalpinang
Memasuki Puncak Musim Penghujan, BPBD Catat 13 Titik Lokasi Rawan Banjir di Pangkalpinang
BPBD Kota Pangkalpinang mulai mengingatkan sejumlah wilayah rawan bencana banjir dan genangan di Kota Pangkalpinang.
Penulis: Andini Dwi Hasanah | Editor: M Ismunadi
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Memasuki puncak musim penghujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pangkalpinang mulai mengingatkan sejumlah wilayah rawan bencana banjir dan genangan di Kota Pangkalpinang.
Kepala Bidang Pencegahan Kesiapsiagaan dan Kedaruratan BPBD Kota Pangkalpinang Nur Ikhsan menyebut pihaknya juga sudah melakukan pemetaan beberapa wilayah di Kota Pangkalpinang yang memang rawan banjir dan genangan.
Adapun daerah-daerah tersebut yaitu :
1. Daerah Gg sawah, Kelurahan Sriwijaya
2. Daerah Jalan Veteran, Kelurahan Parit Lalang
3. Daerah Jalan Kampung Bintang, Kelurahan Bintang
4. Daerah Jalan Mustika IV, Kelurahan Semabung Lama
5. Daerah Kelurahan Gedung Nasional
6. Daerah Kelurahan Rawamangun
7. Daerah Kampung Sebrang
8. Daerah Pesisir laut Kelurahan Pasir Putih
9. Daerah Kelurahan Rejosari
10. Daerah Kelurahan Opas Indah
11. Daerah Perumahan Anjayo Kampak, Kelurahan Jerambah Gantung
12. Daerah Jalan Jum’at Yahya, Kelurahan Bukit sari
13. Daerah kolong Air Nangka, Kelurahan Keramat
"Berdasarkan data historis kejadian yang telah didata oleh BPBD Kota Pangkalpinang selama tahun 2021-2023, ada beberapa daerah memang yang menjadi langganan banjir genangan, banjir drainase, maupun banjir rob. 13 titik ini dipetakan karena memang yang banjir itu di kawasan itu-itu saja," sebut Nur Ikhsan kepada Bangkapos.com, Jumat (22/12/2023).
Kata Nur Ikhsan, umumnya banjir-banjir yang terjadi di Kota Pangkalpinang dipengaruhi oleh pasang surut air laut, curah hujan yang tinggi, drainase yang tidak tertata rapi, sedimentasi serta kurangnya embung-embung penampungan air.
"Walaupun biasanya banjir di Kota Pangkalpinang terbilang cepat surut seiring dengan cuaca dan air laut surut, akan tetapi kita semua diharapkan untuk tetap siaga dalam menghadapi banjir tersebut," terangnya.
Dia juga mengatakan, pihaknya kini sudah mensiagakan tim untuk mengantisipasi banjir dan genangan di Kota Pangkalpinang. Ia juga meminta, masyarakat aktif memantau informasi cuaca dan peringatan dini cuaca ekstrim dari BMKG, memantau infomasi pasang surut air laut dari BOOST Center Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
"Untuk masyarakat yang tinggal didaerah rawan banjir untuk mencari informasi mengenai kesiapsiagaan untuk menghadapi banjir seperti, perlunya memiliki tas siaga bencana, tidak meletakkan barang-barang penting di tempat yang akan mudah kena banjir, mengatur instalasi listrik ditempat yang tidak terjangkau banjir, memiliki kontak darurat kebencanaan seperti BPBD, Basarnas dan Damkar," tuturnya.
Nur Ikhsan juga menambahkan, jika masyarakat membutuhkan bantuan BPBD Kota Pangkalpinang, bisa menghubungi call center di nomor : 0813-6770-8927.
(Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)
| Yayasan Bangka Buana Cipta Siap Buat Gebrakan Bangka Belitung Half Marathon 2026 |
|
|---|
| 36 Tahun Mengabdi, Sejarawan dan Budayawan Bangka Belitung Dato’ Akhmad Elvian Purna Bakti |
|
|---|
| Dari Laporan Medsos Juru Parkir Ilegal Dirazia, Pungli UMKM Rp20 Ribu Sehari, Dalih Diberi Sukarela |
|
|---|
| Dishub dan Polresta Pangkalpinang Gencar Razia Juru Parkir Ilegal, Banyak Laporan Masuk Lewat Medsos |
|
|---|
| Dishub dan Polresta Pangkalpinang Tindak Juru Parkir Diduga Pungli Rp20.000 per Hari ke Pedagang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.