Laut Desa Rajik di Bangka Selatan Kembali Diobrak-abrik Penambang Pasir Timah
Perairan laut Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung kembali dijarah oleh aktivitas pertambangan pasir timah.
Penulis: Cepi Marlianto | Editor: nurhayati
Sayangnya sampai kini dirinya belum mendapatkan kabar resmi dari perusahaan tersebut.
Terutamanya terkait aktivitas pertambangan di wilayah itu.
Selain itu kegiatan sosialisasi kepada masyarakat juga belum dilakukan.
Pengakuan Ruslan perusahaan itu bersedia menyediakan kuota sebanyak 30 PIP.
Menurutnya, beberapa hari lalu juga terjadi ketersinggungan aparat penegak hukum (APH) terkait dengan aktivitas penambangan di laut Rajik.
Mereka diklaim mendapatkan kompensasi dari aktivitas pertambangan di sana.
“Tetapi sudah diverifikasi ke rumah-rumah penambang menanyakan langsung dengan warga karena mereka APH tidak pernah dapat jatah dari hasil PIP,” sebutnya.
Pantauan awak media saat berada di lokasi diperkirakan terdapat ratusan PIP yang beroperasi di laut Rajik.
Mereka membentuk bak sebuah permukiman di tengah laut.
Dengan terbagi dalam beberapa kelompok dengan jarak yang tak begitu jauh. Asap dan deruan mesin juga terdengar nyaring dari bibir pantai.
(Bangkapos.com/Cepi Marlianto)
Pemkab Basel Serahkan Secara Simbolis Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan ke 1.768 Tenaga Kerja |
![]() |
---|
Polisi Selidiki Penyebab Kematian Perempuan Paruh Baya Tewas dalam Parit di Bangka Selatan |
![]() |
---|
Breaking News: Mayat Seorang Perempuan Ditemukan dalam Parit di Bangka Selatan |
![]() |
---|
Seleksi Terbuka JPT di Bangka Selatan Dipastikan Fair, Tanpa Titip-Titipan |
![]() |
---|
20 ASN Bersaing Rebut Enam Kursi Kepala Dinas dan Badan di Bangka Selatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.