Pilpres 2024

Anies Sulit Terima Hasil Pilpres, Surya Paloh Hormati Timnas AMIN Gugat ke MK

Anies mengatakan, pihaknya sangat sulit menerima hasil Pilpres 2024 itu dengan lapang dada, mengingat begitu banyak kecurangan yang terjadi.

Editor: fitriadi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat pengumuman deklarasi Calon Presiden 2024 dari Partai Nasdem di Nasdem Tower, Jakarta, Senin (3/10/2022). Partai Nasdem resmi mendeklarasikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) yang akan diusung pada Pilpres 2024. 

Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh menghormati keputusan Tim Nasional (Timnas) Anies Baswedan Muhaimin Iskandar (AMIN) yang ingin menggugat hasil Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Menurut Surya Paloh rencana pengajuan gugatan ke MK oleh Timnas AMIN sebagai bentuk upaya mencari keadilan dan memperbaiki hal yang dianggap perlu dilakukan.

"Kawan-kawan yang besok akan mengajukan ke MK katakanlah dari Timnas AMIN saya pikir kita sepakat dari apa yang saya gambarkan tadi penghormatan kita untuk mencari keadilan, upaya untuk mengevaluasi," ucap Surya Paloh pada konferensi pers di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2024).

Selain itu, Surya Paloh juga telah menyatakan menerima hasil Pemilu.

Menurutnya terkait hasil Pemilu, tak ada pilihan lain baginya yakni menerima, menolak, atau tidak bersikap sama sekali.

Namun, dalam hal ini Nasdem kata Surya memilih untuk menerima hasil Pemilu semata-mata untuk kepentingan persatuan nasional.

"Adakah pilihan lain kecuali tidak menerima? Ada, apa itu? Menolak. Apalagi? Tidak bersikap, tidak menerima, tidak menolak, ya abstain. Nah Nasdem menyatakan sekali lagi demi kepentingan persatuan nasional ya menerima hasil Pemilu 2024," jelasnya.

Meski begitu Surya tak menyatakan apakah ke depan Nasdem akan turut menggugat hasil Pemilu itu ke MK atau tidak.

Ia hanya menjelaskan bahwa pihaknya memberi berbagai catatan terkait hasil Pemilu yang baru saja rampung dilakukan.

"Berbagai hal yang perlu kita perbaiki, kita harus perbaiki, itulah sikap Nasdem," pungkasnya.

Sebagai informasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menetapkan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024.

Hal itu didasari hasil rekapitulasi perolehan suara pada 128 wilayah kerja panitia pemilihn luar negeri (PPLN) dan 38 provinsi yang dilakukan KPU sejak Rabu (28/2/2024) hingga Rabu (20/3/2024).

Prabowo-Gibran berhasil mengungguli kandidat lainnya dengan meraih 96.214.691 suara.

Kemudian pasangan nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berada di urutan kedua dengan 40.971.906 suara.

Terakhir, pasangan nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD hanya mampu mengoleksi 27.040.878 suara.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved