Berita Pangkalpinang

Volume Sampah di Pangkalpinang Meningkat 15 Persen Selama Lebaran, Dominan Sampah Pasar dan RT

Hanya lebaran pertama itu kita ambil sampahnya lebih awal di malam takbiran itu. Kemudian dihari kedua lebaran itu kita sudah normal kembali, nah ...

Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pangkalpinang Bartholomeus Soeharto 

Volume Sampah di Pangkalpinang Selama Lebaran Meningkat 15 Persen, Didominasi Sampah Pasar dan Rumah Tangga 

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Volume sampah selama lebaran Idulfitri 1445 Hijriah kemarin di Kota Pangkalpinang meningkat hingga 15 persen. sampah rata-rata didominasi sampah pasar dan sampah rumah tangga (RT).

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pangkalpinang Bartholomeus Soeharto, kepada Bangkapos.com, Rabu (17/4/2024).

"Selama momen Ramadan kemarin sudah ada peningkatan sampah kita di Pangkalpinang 10 persen, kemudian selama lebaran naik lagi sebanyak 15 persen," kata Soeharto

Soeharto mengatakan, sebelumnya sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Parit Enam sehari hanya 20an ton sampah saja. Kemudian dimomen lebaran kemarin naik lagi hingga 25 tonan sampah masuk.

Baca juga: Kontroversi Wasit Rugikan Timnas U-23 Indonesia, PSSI Kirim Surat Protes ke AFC

Baca juga: Pemkot Pangkalpinang Gelar Halal Bihalal Bersama ASN dan PHL Pascalibur Lebaran

"Tapi kalau kita dibandingkan dengan lebaran tahun sebelumnya, tahun ini ada penurunan volume sampah. Tahun kemarin lebih banyak peningkatannya selama lebaran itu bisa sampai 20 persen," pungkasnya.

Soeharto menyampaikan, petugas kebersihan tetap mengambil sampah seperti biasanya. Hanya di lebaran pertama sampah diambil malam agar siang hari petugas bisa ikut berlebaran.

"Hanya lebaran pertama itu kita ambil sampahnya lebih awal di malam takbiran itu. Kemudian dihari kedua lebaran itu kita sudah normal kembali, nah dari lebaran kedua sampai keempat itu kita catat totalnya ada 80an ton sampah," bebernya.

Dia memastikan, hingga kini tidak ada lagi sampah sisa lebaran yang belum terangkut.

"Semua sampah sisa lebaran baik di pasar maupun di lingkungan perumahan dan jalan sudah kita ambil semua. Kalau sekarang sudah normal lagi dirata-rata 20ton sampah," ungkapnya. (Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved