Berita Bangka Belitung

Inilah Susunan Direksi dan Komisaris PT Timah Tbk yang Baru Usai RUPS tahun buku 2023

Jajaran direksi dan komisaris PT Timah Tbk kembali mengalami perubahan. Berikut Nama Direksi dan Komiasris PT Timah Tbk yang baru

Penulis: M Zulkodri CC | Editor: Evan Saputra
IST
Kantor PT Timah Tbk 

BANGKAPOS.COM--Jajaran direksi dan komisaris PT Timah Tbk kembali mengalami perubahan.

Perombakan dilakukan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahun Buku 2023.

Dalam RUPS tersebut, para pemegang Saham juga menyetujui usulan perubahan susunan pengurus perseroan.

RUPST TIMAH mengukuhkan pemberhentian dengan hormat Direktur Pengembangan Usaha, Koko Wigyantoro dan Direktur Sumber Daya Manusia, Tigor Pangaribuan.

RUPST juga menyetujui pengangkatan Dicky Octa Zahriadi sebagai Direktur pengembangan usaha dan Hendra Kusuma Wardana sebagai direktur Sumber Daya Manusia.

Dengan disetujui perubahan tersebut, berdasarkan press Release yang diterima bangkapos.com, Rabu (08/05/2024)

Direktur Utama PT Timah Tbk, Ahmad Dani Virsal saat diwawancari secara khusus oleh Editor In Chief Bangka Pos, Ade Mayasanto
di studio Bangka Pos, Sabtu (2/3/2024) malam.
Direktur Utama PT Timah Tbk, Ahmad Dani Virsal saat diwawancari secara khusus oleh Editor In Chief Bangka Pos, Ade Mayasanto di studio Bangka Pos, Sabtu (2/3/2024) malam. (Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)

Inilah susunan Pengurus perseroan, direksi dan Komisris PT Timah Tbk yang baru  sebagai Berikut : 

KOMISARIS

  • Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen : M. Alfan Baharudin
  • Komisaris Independen : Agus Rajani Panjaitan
  • Komisaris : Yudo Dwinanda Priaadi
  • Komisaris : Rustam Effendi
  • Komisaris : Sufyan Syarif

DIREKSI

  • Direktur Utama : Ahmad Dani Virsal
  • Direktur Operasi dan Produksi : Nur Adi Kuncoro
  • Direktur Keuangan : Fina Eliani
  • Direktur SDM : Hendra Kusuma Wardana
  • Direktur Pengembangan Usaha : Dicky Octa Zahriadi

PT Timah Komitmen Perbaiki Kinerja

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT TIMAH Tbk (IDX: TINS), anggota Holding Grup MIND ID menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kinerja perusahaan.

Tujuannya adalah memberikan nilai tambah pada industri pertambangan mineral Indonesia.

Pada tahun buku 2023, PT TIMAH mencatatkan pendapatan sebesar Rp8,4 triliun dengan EBITDA Rp684,3 miliar dan rugi tahun berjalan Rp449,7 miliar.

Nilai aset perseroan mencapai Rp12,8 triliun, dengan liabilitas Rp6,6 triliun.

Pinjaman bank dan utang obligasi pada akhir tahun 2023 mencapai Rp3,5 triliun, dengan ekuitas Rp6,2 triliun.

Kinerja perseroan di tahun 2023 dipengaruhi oleh beberapa faktor global, termasuk lambatnya pemulihan perekonomian global dan domestik, tekanan harga logam timah dunia akibat penguatan mata uang AS, serta maraknya penambangan timah tanpa izin di Bangka Belitung.

Direktur Utama PT TIMAH, Ahmad Dani Virsal, menyampaikan bahwa perseroan fokus pada perbaikan proses bisnis, peningkatan produksi, pembukaan lokasi baru, dan program efisiensi berkelanjutan.

"Perseroan terus beradaptasi dengan kondisi bisnis pertambangan. Timah menjadi salah satu logam yang dibutuhkan untuk mendukung kebutuhan berbagai industri, sehingga permintaan atas komoditas timah terus bertumbuh," katanya.

Halaman
12
Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved