Berita Bangka Selatan
Pulang Nonton Orkes, Pemuda Asal Bangka Selatan Jadi Korban Penikaman
Seorang remaja di Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung menjadi korban penikaman usai menonton orkes hajatan warga.
Penulis: Cepi Marlianto | Editor: M Ismunadi
BANGKAPOS.COM, BANGKA – Seorang remaja di Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung menjadi korban penikaman usai menonton orkes hajatan warga.
Remaja itu inisial YES (19) warga Desa Tanjung Sangkar, Kecamatan Lepar.
Penikaman itu terjadi setelah terjadinya cekcok di antara penonton.
Kapolres Bangka Selatan, AKBP Trihanto Nugroho mengatakan, kasus penikaman tersebut terjadi pada Kamis (9/5/2024) kemarin sekitar pukul 00.30 WIB di Jalan Dusun Simpang Tiga, Desa Penutuk, Kecamatan Lepar.
Saat itu korban bersama tiga orang rekannya Tengah menyaksikan hiburan musik malam di Desa Penutuk.
Tiba-tiba terjadi keributan antara rekan korban dengan penonton orkes lainnya.
“Jadi awalnya karena menonton hiburan musik saat malam hari. Setelah itu terjadi cekcok antara rekan korban dengan pelaku,” kata dia, Rabu (15/5/2024).
Usai terjadi keributan kata Trihanto Nugroho, korban bersama dengan tiga orang rekannya langsung pergi dari tempat acara itu.
Ternyata saat pergi mereka masih dibuntuti oleh terduga pelaku yakni inisial YS (18) warga Desa Tanjung Sangkar bersama empat orang rekannya di Jalan Dusun Simpang Tiga Desa Penutuk.
Karena tak terima dibuntuti, rekan korban langsung melakukan pemukulan kepada pelaku menggunakan sebatang kayu, namun salah sasaran mengenai rekan pelaku.
Tanpa berpikir panjang pelaku langsung mencabut sebilah pisau yang disimpan di sela celananya.
Pada saat itu juga pisau langsung dihujamkan ke arah korban.
Akibatnya, pisau tersebut mengenai pinggang sebelah kanan korban.
Beruntungnya kejadian berdarah tersebut dapat diraih oleh anggota TNI yang sedang berpatroli.
“Korban langsung dibawa ke puskesmas setempat untuk menjalani perawatan. Karena mengalami luka di pinggang sebelah kanan,” jelas Trihanto Nugroho.
| Selebgram Tersangka Arisan Bodong di Bangka Selatan Akhirnya Dimaafkan Lewat Restorative Justice |
|
|---|
| Ironi Lonjakan Kasus HIV Mengintai Basel, Terdeteksi 12 Pasien Baru, Mayoritas Usia 18 Tahun ke Atas |
|
|---|
| Deteksi Kasus HIV, Pemkab Bangka Selatan Lakukan Skrining di Kawasan Lokalisasi dan Tempat Umum |
|
|---|
| 12 Orang Mengidap HIV di Bangka Selatan, 4 Orang di Antaranya Meninggal Dunia |
|
|---|
| Cek Kesehatan Gratis Ungkap Ribuan Warga Toboali Derita Hipertensi dan Diabetes |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.