Berita Bangka Barat

Sumber Air Baku Perumdam Tirta Sejiran Setason Terganggu TI, Najamuddin Minta Ditertibkan

sekarang Perumdam menggunakan air sungai Puput sungai cadangan kami. Digunakan karena kondisi air baku, mengalami penyusutan...

Sumber Air Baku Perumdam Tirta Sejiran Setason Terganggu TI, Najamuddin Minta Ditertibkan - 20240814-Direktur-Perumdam-Tirta-Sejiran-Setason-Kabupaten-Bangka-Barat-Najamuddin.jpg
Istimewa
Direktur Perumdam Tirta Sejiran Setason, Kabupaten Bangka Barat, Najamuddin, meminta personel Sat Pol PP dan Polres Bangka Barat, untuk menertibkan aktivitas tersebut, pada Rabu (14/8/2024).
Sumber Air Baku Perumdam Tirta Sejiran Setason Terganggu TI, Najamuddin Minta Ditertibkan - 20240814-Direktur-Perumdam-Tirta-Sejiran-Setason-Kabupaten-Bangka-Barat-Najamuddin1.jpg
Istimewa
Direktur Perumdam Tirta Sejiran Setason, Kabupaten Bangka Barat, Najamuddin, meminta personel Sat Pol PP dan Polres Bangka Barat, untuk menertibkan aktivitas tersebut, pada Rabu (14/8/2024).
Sumber Air Baku Perumdam Tirta Sejiran Setason Terganggu TI, Najamuddin Minta Ditertibkan - 20240814-Direktur-Perumdam-Tirta-Sejiran-Setason-Kabupaten-Bangka-Barat-Najamuddin2.jpg
Istimewa
Direktur Perumdam Tirta Sejiran Setason, Kabupaten Bangka Barat, Najamuddin, meminta personel Sat Pol PP dan Polres Bangka Barat, untuk menertibkan aktivitas tersebut, pada Rabu (14/8/2024).

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Aktivitas tambang ilegal yang beraktivitas di lokasi air baku, Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Sejiran Setason (TSS) Kabupaten Bangka Barat ( Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ( Babel ), membuat stok air baku terganggu.

Dampak dari aktivitas itu, Direktur Perumdam Tirta Sejiran Setason, Kabupaten Bangka Barat, Najamuddin, meminta personel Satpol PP dan Polres Bangka Barat, untuk menertibkan aktivitas tersebut, pada Rabu (14/8/2024).

"Saya berkoordinasi dengan Kasat Pol PP dan Polres Bangka Barat. Jadi sekarang Perumdam menggunakan air sungai Puput sungai cadangan kami. Digunakan karena kondisi air baku, mengalami penyusutan," kata Direktur Perumdam Tirta Sejiran Setason, Kabupaten Bangka Barat, Najamuddin, kepada Bangkapos.com, Rabu (14/8/2024) di kantor DPRD Babel.

Ia menambahkan, upaya persuasif telah dilakukan oleh Perumdam, namun tak membuat jera. Para penambang ilegal tetap beraktivitas.

"Kami minta aktivitas tambang ilegal iti sementara disetop, karena sumber air baku menjadi andalan kami. Pagi tadi, sekitar pukul enam, sumber air baku kering kami cek, ternyata di DAM oleh penambang ilegal, sehingga kami koordinasi untuk dilakukan penertiban," ujarnya.

Najamuddin mengharapkan, tak ada lagi aktivitas tambang ilegal yang beraktivitas di dekat sumber air baku Perumdam. Karena dapat mengganggu stok dan penyaluran air ke pelanggan.

"Jadi tim gabungan dari Sat Pol PP, Polres dan Perumdam telah mengimbau secara persuasif aktivtas dihentikan. Jadi area sungai Puput yang berada di belakang PLN saat ini menjadi berisih dan air menjadi jernih," kata Najamuddin. (Bangkapos.com/Riki Pratama)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved