Judi Online

Bangun Penjara di Rumah, Wanita Ini Kurung Anaknya yang Kecanduan Judi Online dan Narkoba

Bangun Penjara di Rumah, Wanita Ini Kurung Anaknya yang Kecanduan Judi Online dan Narkoba

Penulis: Evan Saputra CC | Editor: fitriadi
Shutterstock
ilustrasi penjara 

"Saya ingin dia di sana karena aman untuknya, juga aman untuk saya dan warga desa lainnya di lingkungan itu," kata dia, dilansir dari Pattaya Mail, Jumat (8/11/2024).

"Saya hanya ingin dia pulih. Saya akan memberinya makan dan membiarkannya tidur, itu saja," tambah Saraphee.

Bentuk penjara di rumah Saraphee lalu menginvestasikan 12.000 baht (Rp 5,4 juta) untuk membangun kamar tidur dengan jeruji besi bagi putranya.

Dia menekankan bahwa kamar tersebut memiliki fasilitas lengkap.

"Kamar dengan jeruji besi dilengkapi dengan fasilitas penting, seperti tempat tidur, kamar mandi, dan WiFi," tutur dia.

Saraphee merancang lubang kecil tempat dia mengantarkan makanan dan minuman kepada putranya.

Dia pun memasang kamera CCTV untuk memantau perilakunya sepanjang waktu.

"Saya yakin langkah ini akan melindungi saya dan tetangga saya dari perilaku agresifnya," lanjutnya.

Pada usia lanjut, perempuan itu hanya tinggal bersama putranya sejak sang suami meninggal dunia. Menurutnya, salah satu penyebab kematian suaminya akibat stres dan depresi terhadap sang putra yang kecanduan.

Atas situasi yang dialaminya, Saraphee mendesak pemerintah menangani masalah narkoba dengan serius dan memberantas narkoba serta perjudian dari negara tersebut.

Dia yakin banyak keluarga lain di Thailand menghadapi masalah serupa dan tidak memiliki solusi yang efektif. 

Dianggap ilegal Usai mengetahui kondisi Saraphee, pejabat administratif provinsi bergegas ke rumahnya untuk menyelidiki kamar tidur penjara tersebut karena berpotensi melanggar hukum Thailand.

Kepala distrik Nang Rong melaporkan, tindakan ini dapat melanggar Pasal 310 KUHP yang mengatur penahanan tidak sah sehingga mengakibatkan kematian atau cedera serius dan pelaku dapat dihukum penjara3-15 tahun

Menteri Kehakiman Pol. Kol. Tawee Sodsong memerintahkan petugas narkoba terkait datang ke rumah tersebut untuk mencari solusi bersama keluarga Saraphee.

Dalam panggilan video bersama perempuan itu, dia meyakinkan adanya dukungan pemerintah. Dia berjanji akan memberikan perawatan sebaik mungkin dan menggunakan kasus ini sebagai studi untuk menemukan cara membantu orang lain.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved