343 Personel Gabungan Dilibatkan dalam Operasi Zebra Menumbing 2025 di Bangka Belitung

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mengerahkan ratusan personel dari berbagai unsur dalam pelaksanaan Operasi Zebra Menumbing (OZM) 2025. Sebanyak 343 personel gabungan dari Polda Babel, TNI, Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, serta instansi vertikal terkait diterjunkan untuk mendukung operasi yang berlangsung selama dua pekan, mulai 17 hingga 30 November 2025.

Pelaksanaan OZM 2025 diawali dengan apel gelar pasukan di Mapolda Babel, Senin (17/11/2025) pagi. Apel dipimpin Wakapolda Babel Brigjen Pol Tony Harsono dan dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Dalam kegiatan tersebut, dilakukan pemeriksaan pasukan, sarana prasarana kendaraan, serta pemasangan pita tanda operasi kepada perwakilan personel.

Direktur Lalu Lintas Polda Babel, Kombes Pol Raden Ping Pringadhi Suparjdan, menyampaikan operasi tahun ini mengedepankan pendekatan edukatif dan humanis kepada masyarakat. 

"Untuk personel 343 orang yang kita libatkan, ada teman-teman dari instansi, TNI, pemerintah daerah semua terlibat dalam operasi ini," kata Kombes Pol Raden Ping.

Lebih lanjut ia menyampaikan, dalam OZM 2025 pihak mengedepankan keselematan bagi masyarakat dalam berkendara kendaraan baik itu roda dua maupun empat.

"Cara kita bagaimana mengedukasi kepada masyarakat, supaya lebih sadar dan tertib dalam berlalu lintas. Jadi, kalau dulu mungkin langsung nilang tegas dan segala macam. Sekarang kita coba tetap sop kepada masyarakat, karena kita semua sudah pintar semua," jelasnya.

Bahkan, kata Dirlantas pihaknya akan terus fokus kepada himbauan terhadap masyarakat agar tetap mengutamakan keselamatan selalu dan mematuhi aturan lalu lintas dalam berkendara kendaraan.

"Saya lebih banyak mengajak teman-teman, masyarakat untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas karena mengedepankan keselamatan dalam berkendara kendaraan," ujarnya.

Terlebih ia mengingatkan kepada seluruh pengendara kendaraan, agar hindari menggunakan handphone ketika berkendara kendaran. Tujuannya, supaya menghindari terjadinya kecelakaan saat berkendara.

"Main handphone kan bahaya, jadi kami minta masyarakat jangan bermain handphone saat berkendara kendaraan karena dapat membahayakan diri sendiri ataupun orang lain," ungkapnya.

Untuk diketahui, jajaran Polda Babel melaksanakan OZM 2025 selama dua pekan mulai 17-30 November 2025 mendatang.

Sementara untuk 12 Sasaran Prioritas Operasi Zebra Menumbing 2025 :

1. melawan arus/contra flow
2. menerobos lampu merah
3. anak di bawah umur menggunakan kendaraan bermotor
4. berboncengan lebih dari satu
5. Tidak menggunakan helm
6. berkendara di bawah pengaruh alkohol
7. ranmor tidak sesuai spek spion, knalpot bising, lampu utama, rem lampu petunjuk
8. mengendarai atau mengemudikan menggunakan handphone
9. menggunakan ranmor tidak sesuai peruntukan
10. ranmor over load dan over dimensi
11. ranmor tanpa NRKB palsu
12. melampaui batas kecepatan.

(Bangkapos.com/Adi Saputra)