Gubernur Andi Sudirman Pernah Pecat Guru Luwu, Kini Kantornya Digeledah Terkait Korupsi Rp60 M

Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman yang kantornya digeledah Pidsus Kejaksaan Tinggi Sulsel.

|
Penulis: Rusaidah | Editor: Rusaidah
Dok. Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan
KANTOR GUBERNUR DIGELEDAH - Andi Sudirman Sulaiman saat maju dalam Pilkada 2024 sebagai Calon Gubernur Sulawesi Selatan. Berikut profil lengkapnya. 

Di tingkat perguruan tinggi, Andi berkuliah di Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin.

Baca juga: Resmi Dibuka Petugas Haji 2026, Syarat dan Jadwal Cek Link haji.go.id/petugas, Bebas Gratifikasi 

Sementara karier profesionalnya dimulai saat bekerja di PT. Thiess Contractors Indonesia sejak 2005.

Dirinya berlanjut di sejumlah perusahaan, seperti PT Petrosea Tbk. (PMA Australia), Andi Sudirman, hingga PT Offshore Services Indonesia (PMA Inggris/Singapura).

Terjun ke Dunia Politik

Dikutip dari TribunMakassar.com, Andi Sudirman terjun ke dunia politik dengan mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 wilayah Sulsel.

Ia kala itu mendampingi Nurdin Abdullah diusung PKS, PAN, PDIP.

Singkat cerita, keduanya menang dan menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel 2018-2023.

Belum selesai periodenya, Pemprov Sulsel digoyang dengan kasus korupsi yang menjerat Nurdin.mily Lain di KK AKBP Basuki

Pada akhirnya, Andi Sudirman dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulawesi Selatan, menggantikan Nurdin.

Ia menjabat per tanggal 28 Februari 2021 hingga 2022.

Andi Sudirman Maju Pilkada 2024

Andi Sudirman melanjutkan karier politiknya dengan maju di Pilkada 2024.

Kali ini dirinya didampingi Fatmawati Rusdi.

Keduanya diusung Partai NasDem, Hanura, PKS, PAN, Golkar, Gerindra, Demokrat, Perindo, PSI, dan Gelora.

Andi Sudirman-Fatmawati paslon nomor 2 melawan paslon nomor 1 Mohammad Ramdhan Pemotong- Azhar Arsyad.

Baca juga: Isi Chat AKBP Basuki Usai Dosen Untag Tewas, Panik Minta Laptop dan HP Korban Ditolak Polisi

Dikutip dari data KPU, berikut hasil perolehan suaranya:

1. Mohammad Ramdhan Pomanto-H Azhar Arsyad SH MH dengan perolehan suara sah sebanyak 1.600.029.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved