Pendirian PTN Konghucu di Bangka Belitung Dicanangkan Pemerintah sejak 2019
Pendirian PTN Konghucu dicanangkan pemerintah pusat sejak 2019 di Desa Batu Belubang, Kecamatan Pangkalanbaru, Kabupaten Bangka Tengah
Penulis: Ardhina Trisila Sakti CC | Editor: Ardhina Trisila Sakti
Kata dia, ini adalah kewajiban legislatif untuk menerima semua aspirasi masyarakat.
"Ke depannya mungkin kami akan mengajak Bupati serta Forkopimda Bateng untuk membahas masalah ini sehingga bisa clear semuanya," kata Me Hoa.
Sementara dalam dokumentasi yang berbeda, Kepala Kanwil Kementerian Agama Babel, Tumiran Ganefo menjelaskan Bangka Belitung akan menjadi tujuan pelajar dari berbagai belahan dunia untuk belajar agama Konghucu.
“Ini nantinya akan menjadi Perguruan Tinggi Negeri Agama Konghucu yang pertama dan satu-satunya di dunia dan tentunya akan menjadi daya tarik bagi siswa-siswi dari berbagai negara untuk belajar dan datang ke Provinsi Bangka Belitung,” ujar Tumiran Ganefo beberapa waktu lalu kepada Bangkapos.com
Ketua DPRD Provinsi Bangka Belitung, Herman Suhadi mendukung segala bentuk program kegiatan yang telah dicanangkan pemerintah.
“Adalah kewajiban saya untuk mendukung program-program kegiatan yang telah dicanangkan oleh Presiden Jokowi,” kata Suhadi dalam rilis Kanwil Kemenag Babel yang diterima Bangka Pos, Minggu (29/5) lalu.
Menurutnya, rencana ini juga merupakan harapan dari sebagian saudara-saudara yang beragama konghucu di Indonesia terlebih lagi di Provinsi Babel yang ingin memperdalam ajaran agamanya.
Tak hanya itu, serta dapat memberikan kontribusi yang terbaik untuk dunia pendidikan agama Konghucu di Indonesia.
“Kita berharap dengan adanya Perguruan Tinggi Negeri Agama Konghucu dapat meningkatkan mental umat saudara-saudara kita yang beragama Konghucu,”katanya.
Apalagi Bangka Belitung sendiri sudah sangat terkenal dengan kerukunan antara etnis Tionghoa dan Melayu.
Bahkan di masyarakat Bangka Belitung terkenal dengan istilah ” Tong Ngin Fan Ngin Jit Jong” (Cina, Melayu sama saja) yang terus tumbuh dan berkembang
(Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra/Cici Nasya Nita)
