Berita Bangka Barat

Tingkat Perekonomian dan Kemajuan Daerah, Pemkab Bangka Barat Susun Prioritas Pembangunan 2024

Pelabuhan Tanjungular, Bangka Barat, yang baru selesai diresmikan, menjadi tolak ukur dalam meningkatkan pembangunan dan perekonomian masyarakat.

Penulis: Yuranda | Editor: Novita
IST/Dokumentasi Diskominfo Bangka Barat
Pemkab Bangka Barat menggelar Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang digelar di Gedung Graha Aparatur Kompleks Perkantoran Pemkab Babar, Kamis (19/1/2023). 

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah Kabupaten Bangka Barat (BP4D Bangka Barat) bakal menyusun prioritas pembangunan guna meningkatkan kemajuan daerah pada tahun 2024 mendatang.

Rancangan itu dibahas melalui Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang dihadiri stakeholder terkait, yang digelar di Gedung Graha Aparatur Kompleks Perkantoran Pemkab Bangka Barat, Kamis (19/1/2023) kemarin.

Sekda Bangka Barat, Muhammad Soleh, menyampaikan, RKPD merupakan penyusunan rencana kerja Pemkab Bangka Barat, guna meningkatkan perekonomian berbasis keunggulan daerah.

Selain itu, untuk menghilangkan kemiskinan ekstrem yang didukung reformasi tata kelola pemerintahan.

Penyusunan RKPD di tahun 2024, merupakan pelaksanaan tahun ketiga dari Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2021, terkait rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kabupaten Bangka Barat tahun 2021-2026.

"Kita perlu mengambil langkah-langkah apa saja yang akan kita siapkan. Seperti permasalahan utama dalam pembangunan, isu strategis pembangunan utama di Babar, serta prioritas yang harus dilakukan dalam pembangunan pada tahun 2024," kata Soleh.

Kata Soleh, Pelabuhan Tanjungular yang baru selesai diresmikan, menjadi tolak ukur dalam meningkatkan pembangunan dan perekonomian masyarakat, serta diharapkan dapat meningkatkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Soleh juga berharap, kehadiran perwakilan Bank Indonesia juga dapat memberikan bimbingan dan pembinaan melalui kegiatan ini, khususnya permasalahan ekonomi dan inflasi.

"Sebelumnya beberapa waktu yang lalu, kita juga telah mengikuti Rakornas. Dalam arahan tersebut agar kita bisa menjaga stabilitas ekonomi dan inflasi daerah Kabupaten Bangka Barat karena masih sangat tinggi dan salah satunya terkait masalah untuk perizinan," kata Ketua DPRD Bangka Barat, Marudur Saragih.

Marudur juga meminta kepada BP4D agar dapat memeratakan pembangunan dengan lebih akurat, termasuk prioritas pembangunan secara menyeluruh dan berkelanjutan demi terwujudnya pembangunan Bangka Barat maju, sejahtera dan bermartabat. (Bangkapos.com/Yuranda)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved