Mark Zuckerberg Disebut Untung Besar, Jual Ujaran Kebencian dan Dukung Pembunuhan Rakyat Palestina

Mark Zuckerberg Pro Israel mendapatkan keuntungan berlipat dari menjual ujaran kebencian dan dukung pembunuhan warga Palestina

Penulis: Hendra CC | Editor: Dedy Qurniawan
mirror
Mark Zuckerberg bos Meta induk perusahaan Facebook, Instagram, WhatsApp hingga Threds untung besar dari menjual ujaran kebencian dan menyerukan pembunuhan rakyat Palestina 

BANGKAPOS.COM, - Bos meta, Mark Zuckerberg meraup keuntungan berlipat dari menjual kebencian terhadap Palestina dan pro ke Israel.

Diketahui Meta merupakan induk perusahaan dari flatform media sosial Facebook, Instagram, WhatsApp hingga Threads.

Mark Zuckerberg disebut mendapat keuntungan besar dari menjual kebencian terhadap Palestina dan mendukung genosida yang dilakukan oleh Israel tersebut berdasarkan investigasi kelompok penggiat hak-hak digital di Palestina.

Dari hasil investigasi di Facebook, ditemukan ada pemasang iklan yang khusus menargetkan ke konten yang menyerukan pembunuhan dan pengusiran paksa terhadap warga Palestina dari Tepi Barat yang diduduki oleh Yordania.

Total hasil investigasi kelompok pegiat hak-hak digital tersebut menemukan  ada 19 iklan di Facebook mengandung ujaran kebencian dan hasutan dalam bahasa Ibrani terhadap orang Arab dan Palestina dalam konteks perang Hamas-Israel di Gaza.

"Iklan yang disetujui tersebut mencakup seruan untuk memusnahkan Gaza, perempuan, anak-anak dan orang lanjut usia dan kalimat-kalimat menghasut lainnya yang secara eksplisit menyerukan pembunuhan warga Palestina, membakar seluruh Gaza, mendeportasi orang-orang, dan melaksanakan Nakba kedua," demikian temuan kelompok tersebut.

Sebagai informasi, nakba adalah kata dalam bahasa Arab yang berarti bencana dan mengacu pada pengungsian dan perampasan warga Palestina dalam perang dengan Israel pada tahun 1948.

WhatsApp Luncurkan Stiker Bocah Palestina Bersenjata

Setelah Mark, ketidaknetralan Meta ditunjukan lewat salah satu aplikasi pesan buatannya, WhatsApp.

Dikutip dari The Guardian, WhatsApp meluncurkan stiker bergambar bocah Palestina yang memegang senapan pada 2 Novemeber 2023 lalu.

Stiker tersebut bakal muncul ketika pengguna mengetikan kata kunci 'Palestina' di fitur baru WhatsApp, 'Create Al Sticker'.

Secara lebih rinci, stiker anak Palestina memegang senapan bakal muncul ketika pengguna menuliskan 'Anak Muslim Palestina' atau dalam bahasa Inggris 'muslim boy Palestinian.'

Adapun stiker tersebut bergambar seorang anak laki-laki memegang senjata api mirip AK-47 dan mengenakan topi yang biasa dikenakan pria dan anak laki-laki Muslim yang disebut kufi atau taqiyah.

Sementara, ketika pengguna mengetikan kata kunci 'Israel', maka akan muncul bendera Israel dan pria menari.

Kemudian, saat diketikan kata kunci 'anak laki-laki Israel' atau 'Israeli boy' bakal memunculkan stiker kartun anak-anak bermain sepak bola dan membaca.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved