Jurnalis Jadi Korban Pengeroyokan

Enam dari 7 Terduga Pengeroyok Jurnalis Diamankan Polisi, Begini Kondisi Korban Berdasarkan Visum

Tiga jurnalis mengalami luka akibat tindak kekerasan yang dilakukan secara bersama-sama di kawasan Mengkubang, Kabupaten Belitung Timur.

Penulis: M Ismunadi CC | Editor: M Ismunadi
Posbelitung.co/dokumentasi
KONFERENSI PERS - Polres Belitung Timur gelar konferensi pers kasus pengeroyokan tiga jurnalis, di Polres Belitung Timur, Jumat (18/7/2025). 

Namun AKBP Indra menegaskan pihaknya akan segera menemukan kedua tersangka tersebut secepatnya.

“Kami sudah tahu identitasnya dan ciri-cirinya, akan kami temui secepatnya,” tandasnya.

AKBP Indra mengungkapkan bahwa para tersangka akan dikenai pasal 170 ayat 1 KUHPidana tentang melakukan suatu tindak pidana pengeroyokan yang dilakukan bersama-sama dan terang-terangan terhadap orang atau barang, yang akan dikenai ancaman maksimal 5 tahun 6 bulan.

Lanjut AKBP Indra, kasus pengeroyokan terhadap tiga jurnalis yakni Lendra Agus Setiawan, Jasman dan Herlambang Setiawan telah dilakukan visum.

Untuk korban Herlambang mengalami kondisi sakit ringan dengan sklera mata kiri merah dan nyeri tekan dan luka lecet di hidung.

Lalu Lendra mengalami sakit ringan dengan memar pada bawah mata kiri dan bekas darah di hidung kanan mengumpul tidak mengalir.

Sedangkan Jasman mengalami luka lecet di pipi kiri dan terdapat jelas di leher kanan bentuk cekikan.

Kronologis

Pada kesempatan sama, AKBP Indra mengungkapkan kejadian bermula saat Kamis (17/7) sekitar pukul 14.00 WIB, Camat Damar Arif dan, Yono Cahyono dari UPT KPHP, dan tiga wartawan yakni Lendra Agus Setiawan, Jasman dan Herlambang Setiawan mengecek sekitar lokasi tambak udang untuk memastikan masuk tidaknya ke dalam kawasan hutan lindung.

“Kemudian ketiga wartawan tersebut mengarah ke masyarakat dan dari situ mulai ada cekcok dengan masyarakat sekitar,” tutur AKBP Indra.

Setelah itu seorang warga bernama Hendra menyikut punggung Herlambang, sementara warga lainnya Kri memukul kepala Herlambang.

Kemudian Atak dan warga lainnya cekcok dengan Jasman.

Lalu Atak berjalan mengarah ke Jasman dengan posisi tangan menyikut korban.

Saat Jasman berjalan untuk balik, Atak kembali mendorong Jasman sebanyak dua kali dan memukul korban dengan telapak tangan.

Setelah itu masyarakat berjalan ke arah pondok.

Halaman
1234
Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved