Berita Pangkalpinang

Sosok SR Tega Tempel Wajan Panas & Setrika Anak Kandung Gegara Makan 2 Sosis, Kini Terancam Penjara 

Sosok SR (30), seorang ibu rumah tangga tega melakukan tindakan keji kepada anak kandungnya sendiri.

Penulis: Rusaidah | Editor: Rusaidah
(Ist Satreskrim)
KEKERASAAN TERHADAP ANAK -- Pelaku kekerasan anak, SR (mengenakan pakaian tahanan) saat diamankan di Mapolresta Pangkalpinang, Rabu (29/10/2025). 

Saat Bangkapos.com menyambangi rumah keluarga ayahnya siang itu, paman korban, A menyambut dengan wajah tenang namun mata yang tak bisa menyembunyikan kesedihan. 

Ia bercerita perlahan, tentang bagaimana keluarga baru mengetahui nasib keponakannya itu.

"Korban ini sebelumnya tinggal sama ibunya di Temberan. Kami keluarga dari pihak ayah sudah lama tidak bisa bertemu. Setiap mau datang, selalu tidak diperbolehkan," ujar sang paman membuka cerita.

Hingga suatu hari, kabar mengejutkan datang. 

Salah satu anggota keluarga menerima pesan melalui media sosial yang mengabarkan bahwa anak itu sedang dirawat di rumah sakit dengan luka serius di tangan dan kaki.

"Kami langsung cari tahu, ternyata benar. Anak itu dibawa ke RS Bakti Timah. Begitu ayahnya datang, dia lihat anaknya sudah di IGD. Waktu ditanya, si anak bilang disetrika sama ibunya," kata A menahan napas panjang.

“Mama Marah Aku Makan Dua Sosis”

Saat ditemui di rumah keluarga ayahnya, korban berinisial Z perlahan mulai bisa tersenyum kembali. 

Di tangannya masih tampak bekas luka yang mulai mengering.

Dengan suara pelan, bocah itu bercerita, “Mama beli sosis dua, aku makan dua-duanya. Mama marah, terus tempelkan wajan panas dan setrika.”

Suaranya pelan, sesekali menunduk. 

Baca juga: Profil & Kronologi Adi Gunawan, Eks Bupati Dharmasraya Digerebek Bersama Pria di Hotel, Lulusan S2

Ia masih tampak canggung berbicara dengan orang baru. 

Di pangkuan pamannya, tangan kecilnya menggaruk bekas luka di tangan yang mulai mengering.

Cerita polos itu membuat siapa pun yang mendengarnya sulit menahan haru.

Menurut keluarga, kekerasan yang dialami Z tidak hanya kali ini. 

Ia kerap mendapat pukulan dengan sapu atau besi jika dianggap berbuat salah.

Sumber: bangkapos.com
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved