Ruang Tengah Bangka Pos
Wawancara Eksklusif: Fery Insani Ingin Jadi Pemimpin Sesuai Harapan Masyarakat
Baru sepekan menjabat, Bupati Bangka Fery Insani langsung menegaskan arah pembangunan daerah. Ia berkomitmen membenahi tata ...
Penulis: Arya Bima Mahendra | Editor: Asmadi Pandapotan Siregar
Kewenangan kepala daerah ini menyangkut tentang kaitannya dengan keamanan dan ketertiban masyarakat. Jadi ketika ada ribut-ribut, kita ada kewajiban untuk itu, untuk melindungi masyarakat kita.
Q: Bagaimana rencana kedepannya untuk membangun Kawasan Ekonomi Ekslusif di Kabupaten Bangka?
A: Kalau untuk kebaikan masyarakat tentu akan kita lakukan karena pariwisata itu baik. Tanjung Pesona itu akan kita usulkan, cuma akan kita atur itu mau pariwisata atau tambang, kalau bareng-bareng enggak bisa.
Kemudian, selain di Tanjung Pesona, ada juga di Belinyu yang kita jadikan kawasan spesial untuk industri-industri yang mengelola mineral dan komoditas ekspornya dari Belinyu.
Q: Banyak keluhan investor dari luar ketika mau masuk Bangka Belitung soal infrastruktur dan konektivitas sehingga kemudian memilih berinvestasi ke luar, apakah hal ini masuk dalam radar anda kedepannya?
A: Kelemahan daerah kepulauan itu memang konektivitas, itu mau enggak mau harus kita terima. Tapi yang pasti sumber daya yang kita punya, itu yang paling penting yang harus kita kelola.
Akan tetapi, produk yang dihasilkan juga harus produk hilirisasi. Makanya hilirisasi timah itu penting, hilirisasi perkebunan seperti sawit itu penting. Itu yang perlu kita manfaatkan. Kita daerah kepulauan, kelemahannya konektivitas, tapi kita punya kelebihan pantainya yang sangat bagus.
Walaupun kita lemah di infrastruktur dan konektivitas, tapi kita punya banyak kelebihan di sumber daya. Kuncinya adalah kita membangun kepercayaan, termasuk kepercayaan untuk memudahkan investasi. Saya harus menjadi contoh dan saya tidak akan menghambat perizinan apapun itu.
Q: Bagaimana kemudian mensinergikan rencana-rencana besar anda ke jajaran yang ada di bawah?
A: Sudah saya lakukan dari sekarang. Hampir setiap hari saya arahkan kepala dinas untuk melakukan pekerjaan dalam melayani masyarakat. Tapi saya memang tidak mau diviralkan, menurut saya, tipis antara itu pencitraan atau tidak karena saya tidak punya target politik apapun.
Target saya itu lima tahun ini saya diamanahkan masyarakat jadi Bupati Bangka, maka saya harus menjadi pemimpin yang sesuai harapan mereka.
Q: Apa yang mau anda sampaikan sebagai closing statement?
A: Kepada masyarakat Kabupaten Bangka, terima kasih sudah memilih saya. Yang tidak memilih pun saya anggap bahwa kita sudah sama-sama. Cukup sudah, saya pun tidak menyiapkan ruang hati untuk kebencian.
Sama-sama kita bangun Bangka, pelan-pelan kita bangun, kalau saya salah tolong dikritik. Tapi niat saya mau bekerja untuk Bangka. Saya mau Bangka ini baik, bukan hanya omongan, bukan slogan dan itu akan terasa bagi masyarakat Bangka. Sehingga nanti siapapun pemimpinnya, Kabupaten Bangka akan lebih baik dan masyarakatnya merasa nyaman. (Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)
| Anak Disetrika Ibu Kandung, Sigit Prastrio Minta Pelaku Bertanggungjawab Secara Hukum |
|
|---|
| Profesor Dwi Haryadi Sampaikan Kunci Raihan Gelar Guru Besar, Investasi Pendidikan jadi Modal Utama |
|
|---|
| PT Thorcon Indonesia Pastikan Pembangunan PLTN Bakal Berikan Manfaat Besar |
|
|---|
| 14 Bulan Pimpin Polda Babel, Irjen Pol Hendro Pandowo: Saya Ingin Pensiun di Bangka Belitung |
|
|---|
| Dinkes Pangkalpinang Promosikan Program Imunisasi secara Lengkap, Investasi Bagi Masa Depan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20251113-DIALOG-RUANG-TENGAH-Wawancara-ekslusif-Dialog-Ruang-Tengah-Bangka-Pos.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.