Tribunners

Pintu Bahari Menerobos Bangka Belitung 

Pembentukan data yang begitu banyak dan besar mengakibatkan banyaknya tenaga dan effort yang dibutuhkan

Editor: suhendri
Bangkapos.com/Sela Agustika
Budi Utama, S. STP., M.Si. - Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 

c. Bersama Kita Bisa Menjadi Hebat (PEKSOS BEKISAH) merupakan kegiatan yang dilakukan oleh pekerja sosial dari Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan pola kemitraan, membina jejaring, penggalian sistem sumber bagi penerima manfaat, dengan moto "BEKISAH (Bersama Kita Bisa Menjadi Hebat)".

d. Gerakan Stop Beri Pengemis (GERIMIS). Gerakan stop beri pengemis merupakan gerakan dalam upaya penanganan gelandangan, pengemis dan anak jalanan, dengan cara memberikan sosialisasi kepada masyarakat, yang bertujuan mengurangi jumlah orang yang memberi sumbangan di jalanan atau di tempat-tempat umum. Pemberian sumbangan dapat dilakukan secara langsung melalui badan dan lembaga sosial resmi lainnya. Kegiatan sosialisasi melibatkan berbagai stakeholder terkait, dan dilakukan melalui penyebaran brosur, pemasangan spanduk, penayangan melalui videotron ataupun pengeras suara (speaker), terutama yang berada di persimpangan lampu merah.

e. Gerakan Sosial Sapa Desa (SOPADA) merupakan konsep kegiatan aksi dan informasi yang bersifat kontemporer dan terbuka, khususnya dalam upaya percepatan dan penjangkauan pelayanan sosial langsung dengan pendekatan prinsip-prinsip komunikasi, informasi, motivasi, dan edukasi kepada masyarakat atau kelembagaan sosial di desa, dengan pola kolaboratif dan integratif dengan mengandalkan tenaga fungsional pekerja sosial dan penyuluh sosial dari Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagai penggerak awal.

f. Network OT/PM. Network Orang Telantar/Pekerja Migran merupakan sistem informasi yang terhubung melalui jaringan WhatsApp ke seluruh provinsi, berisikan data-data lengkap mengenai identitas orang telantar/pekerja migran pada satu wilayah. Data tersebut menjadi acuan dasar dalam memberikan pelayanan kepada mereka, ketika telantar di Provinsi Bangka Belitung yang kemudian akan ditindaklanjuti oleh Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

g. Badan Usaha Milik Desa Bidang Peternakan (BUMTER) merupakan salah satu kegiatan ekonomi desa di bidang peternakan yang dibentuk untuk meningkatkan pendapatan desa, dan diharapkan memiliki kemampuan untuk membiayai pembangunan desa sehingga dapat mewujudkan desa yang berketahanan sosial dan sebagai pusat perekonomian masyarakat desa. Hal ini sudah sering kali digalakkan oleh penggerak swadaya masyarakat dari Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ke desa-desa, baik melalui penyuluhan, pendampingan, maupun pembinaan.

h. Membina Ekonomi Kelembagaan Adat dan Teknologi (MEMIKAT) merupakan kegiatan yang menitikberatkan pembangunan desa dan kawasan perdesaan agar dapat dilaksanakan dengan memperhatikan potensi lokal yang didukung dengan pemanfaatan teknologi tepat guna (TTG) sehingga target tujuan pembangunan yang berkelanjutan (sustainable development goals), khususnya desa ekonomi tumbuh merata dapat tercapai. Pemanfaatan TTG ini juga diapresiasi melalui diadakannya lomba mulai dari tingkat kabupaten hingga tingkat nasional, di mana Provinsi Kepulauan Bangka Belitung telah masuk ke jajaran 10 besar dalam beberapa tahun terakhir.

Dengan kepiawaian seorang pemimpin, jeli melihat berbagai peluang, melahirkan berbagai inovasi, menciptakan good governance, maka tujuan untuk mewujudkan desa berketahanan sosial dan masyarakat yang sejahtera dapat terwujud. (*)

Sumber: bangkapos
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved