Berita Bangka Barat

Dukun Kampung Turun Tangan Cari Hafiza, Kades Terentang Ungkap Pengalaman Mistis Warga yang Hilang

Sebelumnya dikatakan Kades menurut kepercayaan warga setempat, hilangnya Hafiza ada pengaruh makhluk gaib. Sebab kejadian serupa sempat dialami warga

net/tribun bali
Ilustrasi dukun 

"Kami berharap Hafiza pulang dengan selamat," kata Zaidah dengan suara bergetar, di kediamannya, Selasa (7/3/2023).

Ibu Hafiza, Zaidah (35) saat di ruang tamu rumahnya di Kompleks Perkebunan Sawit PT Leidong Wess, Desa Terentang, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, Selasa (7/3/2023)
Ibu Hafiza, Zaidah (35) saat di ruang tamu rumahnya di Kompleks Perkebunan Sawit PT Leidong Wess, Desa Terentang, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, Selasa (7/3/2023) (Bangkapos.com/Yuranda)

Perempuan beranak tiga ini, mengungkap sebelum Hafiza dinyatakan hilang dirinya tidak ada gerak gerik orang yang mencurigakan di lingkungan sekitar. Sebab, yang masuk ke dalam kompleks orang yang saling mengenal.

"Kondisi lingkungan, kayaknya tidak ada, normal seperti biasa paling tukang rongsokan, tapi yang biasa ke sini, sudah biasa masuk ke sini sudah kenal," ungkapnya.

Ibunda Hafiza menyebut sebelum pamit ke rumah teman, anaknya mengenakan baju kaos abu-abu dengan celana terening warna biru dongker (gelap).

"Main ke sana biasa selayaknya anak- anak di usianya, seperti main kelereng, masak-masak, gambar dan lato-lato," ujarnya.

Zaidah juga menyebutkan, Hafiza tak pernah mancing dan apabila mau keluar rumah Hafiza selalu pamit. Zaidah juga mengucapkan terima kasih ke semua pihak yang banyak peduli untuk mencari keberadaan anaknya.

" Hafiza tak pernah mancing dia main pun tak jauh dari rumah. Kami sangat bersyukur masih banyak yang peduli dan mendoakan. Semoga Hafiza pulang dengan selamat," ucap Zaidah.

Kepala Desa Terentang, Kecamatan Kelapa, Yusuf menjelaskan sejak merantau dari Provinsi Jawa Tengah orangtua Hafiza sudah tinggal di kompleks perumahan milik perkebunan. Sebab Edi merupakan karyawan dari PT Leidong Wess.

"Mereka sudah lama menetap di kompleks perumahan perkebunan sawit itu karena karyawan di sana. Mungkin sudah belasan tahun sebelum Hafiza dilahirkan," kata dia.

Warga sekitar dan Edi Purwanto ayah Hafiza sangat berharap anaknya segera ditemukan dalam keadaan sehat.

" Hafiza ini anak kedua dari tiga bersaudara. Ayahnya bernama Edi Purwanto (40). Kami semua sangat berharap Hafiza segera ditemukan dalam keadaan sehat," ucapnya.

(Bangkapos.com/Yuranda)

Sumber: bangkapos
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved