Horizzon

Ajudan Nekat

Dua kali melakukan pencurian, mereka menggasak total Rp850 juta milik kapolres.

|
Editor: suhendri
Bangka Pos
IBNU TAUFIK Jr / Pemred BANGKA POS GROUP 

Jika masih menyisakan, maka uang yang disimpan Kapolres Bangka Tengah ini tentu jumlahnya lebih dari Rp850 juta.

Logika sederhana, jika semua uang diambil, maka lambat laun peristiwa tersebut akan terbongkar.

Boleh jadi mereka hanya mengambil sebagian sehingga perbuatan mereka tidak akan terbongkar.

Logika sederhana, tentu mereka melakukan kejahatan itu tidak untuk bunuh diri lantaran aksinya terbongkar.

Dan nyatanya, meski pencurian itu sudah dilakukan pada Februari dan Maret, kasus ini baru terbongkar sekitar sebulan kemudian.

Pertanyaan yang juga patut didiskusikan adalah bentuk fisik dari uang Rp850 juta yang disimpan di dalam kontainer tersebut.

Terlepas apakah itu hanya sebagian atau keseluruhan, maka coba kita membayangkan Rp850 juta itu secara deskriptif.

Kita asumsikan uang tersebut semuanya terdiri pecahan Rp100 ribu, sebagai pecahan paling besar di mata uang kita.

Satu bendel dengan tebal sekitar satu sentimeter maka nominalnya adalah Rp10 juta.

Jika uang tersebut totalnya Rp850 juta, jika disusun bertumpuk, maka ketinggiannya mencapai sekitar 85 sentimeter, nyaris satu meter.

Lagi-lagi itu jika yang diambil adalah semua uang yang ada di dalam kontainer.

Jika itu hanya sebagian dari keseluruhan isi kontainer, seberapa tebal isi kontainer tersebut dan berapa uang semuanya.

Alasan AKBP Dwi Budi Murtiono yang mengaku bahwa uang tersebut adalah pinjaman dan sengaja dalam bentuk cash untuk jaga-jaga kebutuhan mendesak pengobatan keponakannya, ini juga cukup menarik dipertanyakan.

Jika pengobatan paru dilakukan di Pangkalpinang, maka jawaban uang cash tersebut disiapkan atau disimpan di Pangkalpinang tidak bisa diperdebatkan.

Namun, jika pengobatannya dilakukan di Singapura, buat apa menyiapkan uang cash dan disimpan di Pangkalpinang, ralat di Koba, Bangka Tengah pula.

Sumber: bangkapos
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved