Berita Viral
Kombes Gidion Arief Minta Maaf Soal Bripka Lila Astriza Ngamuk di Rumah Warga, Janji Tindak Tegas
Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Arief menyampaikan permohonan maaf terkait aksi Bripka Lila Astriza yang ribut di rumah warga, bakal ditindak tegas
Penulis: Vigestha Repit Dwi Yarda | Editor: Dedy Qurniawan
Suami polwan tersebut pun dilaporkan ke Polres Tebingtinggi, dan masih berproses hukum.
Kapolrestabes Medan, Kombes pol Gidion Arief Setyawan, menyampaikan bahwa anggotanya ini merupakan personel Polsek Medan Tembung.
"Kita sudah lakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan atas peristiwa yang terjadi di Tebingtinggi," kata Gidion kepada Tribun Medan, Kamis (19/12/2024).
Katanya, dari hasil pemeriksaan awal diketahui bahwa Bripka Lila Astriza memiliki usaha sampingan yakni Bimbingan Belajar (Bimbel) kedinasan termasuk menjadi anggota Polri.
Diduga, bimbel inilah yang dijadikannya modus untuk melakukan penipuan.
"Sebetulnya persepsi (soal calon), kalau faktanya dia memang mempunyai usaha sampingan namanya Bimbel," sebutnya.
"Bimbel ini kemudian ada bias-biasnya, mungkin dia menjanjikan tapi bukan kemudian bisa meluluskan. Dia hanya menjanjikan,"
"Namanya janji, tapi dia tidak punya kapasitas untuk menentukan seseorang lulus atau tidak menjadi anggota Polri," sambungnya.
Gidion menyampaikan, bahwa kasus dugaan penipu tersebut saat ini telah ditangani oleh Polres Tebingtinggi.
"Ada dua laporan yang ke kami (Polrestabes Medan) kode etik, yang ke Polres Tebingtinggi kasus pidananya. Kami serahkan untuk Polres Tebingtinggi melakukan penanganan secara serius terhadap yang bersangkutan," ucapnya.
Lebih lanjut, ia memastikan akan memberikan tindakan tegas terhadap anggotanya tersebut jika terbukti bersalah.
Katanya, saat ini kasus tersebut sedang ditangani oleh Propam Polrestabes Medan.
"Saya sebagai Kapolrestabes menyampaikan permohonan maaf, dan saya yakinkan akan melakukan tindakan tegas terhadap yang bersangkutan sesuai dengan proporsional nya," pungkasnya.
(Bangkapos.com/Tribunnews/Tribun Medan)
| Viral Siswi SD Mata Merah & Lebam Sepulang Sekolah, Dokter Spesialis Mata Singgung Infeksi & Virus |
|
|---|
| Modus Iptu TSH Peras Pengusaha Batam Rp1 M, Berkomplot dengan 7 Anggota TNI, Terima Hasil Rp40 Juta |
|
|---|
| Sosok Iptu TSH Diduga Peras Pengusaha Batam Rp1 M, Todong Pistol Kepala Korban, Perwira Polisi |
|
|---|
| Dari Kode ‘7 Batang’ Gubernur Riau Abdul Wahid Tersangka KPK, Terima Fee Rp4,05 M dari Dinas PUPR |
|
|---|
| Sosok Budianto Pengusaha Batam Korban Pemerasan Rp1 M Oknum TNI-Polri, Diancam Pistol, CCTV Dihapus |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20241220-Kombes-Gidion-Arief.jpg)