Berita Pangkalpinang

Ibu Kandung di Pangkalpinang Setrika Anak Gara-gara Sosis, Perlahan Sembuh Bersama Keluarga Ayah

Mama beli sosis dua, aku makan dua-duanya. Mama marah, terus tempelkan wajan panas dan setrika

|
Tribun Lampung/Heru Prasetyo
Ilustrasi sosis. Ibu kandung setrika anak gara-gara makan sosis di Pangkalpinang 

Kini, anak laki-laki kecil itu sudah mulai pulih. Ia bermain bola kecil di ruang tamu, tertawa bersama sepupunya, meski sesekali wajahnya menyeringai menahan gatal di bekas luka.

"Alhamdulillah sekarang sudah mulai sembuh. Waktu awal-awal dulu, dia sampai nggak bisa jalan karena lukanya parah. Sekarang sudah bisa lari," kata sang paman.

Di awal kedatangannya, korban sempat ketakutan bertemu keluarga ayahnya. Ia lebih sering diam dan mengurung diri. Namun perlahan, dengan perhatian dan kasih sayang, ia mulai membuka diri.

"Dulu dia takut sama kami, mungkin karena selama ini nggak pernah ketemu. Sekarang malah sudah akrab sama sepupu-sepupunya. Waktu ditanya mau pulang ke ibunya, dia langsung bilang ‘nggak mau’," tutur sang paman lirih.

Kendati luka fisiknya berangsur sembuh, keluarga mengaku masih khawatir dengan kondisi psikologis sang anak. Mereka kini melibatkan psikolog anak untuk membantu proses pemulihan emosionalnya.

"Yang kami takutkan sekarang itu traumanya. Karena dia anak yang sensitif, kadang kalau dengar suara keras dia langsung ketakutan," ujarnya.

Keluarga besar berharap, kasus ini bisa menjadi pelajaran bagi banyak orang tua agar tidak mudah melampiaskan emosi kepada anak. Mereka juga meminta agar masyarakat tidak menyebarkan identitas korban demi menjaga masa depan sang anak.

"Biar pihak berwajib yang tangani. Kami cuma ingin anak ini bisa hidup normal, sekolah lagi, dan bahagia seperti anak-anak lain," tutup sang paman.

Kini, di balik senyumnya yang mulai merekah, tersimpan harapan kecil untuk masa depan yang lebih baik. Luka di kulit mungkin akan hilang, tapi luka di hati memerlukan waktu, dan cinta keluarga yang tulus untuk benar-benar sembuh.

(Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)

Sumber: bangkapos
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved