Berita Viral

Fakta Motif Brigadir Nurhadi Dipiting Kompol Yogi, Cemburu Misri Disewa Rp10 Juta & Korban Berenang

Fakta dan motif di balik kematian Brigadir Nurhadi di Villa Lombok Utara Nusa Tenggara Barat (NTB) akhirnya terungkap di persidangan. 

Penulis: Rusaidah | Editor: Rusaidah
TribunLombok.com/Robby Firmansyah
DIDAKWA PASAL BERLAPIS- Dua terdakwa Made Yogi Purusa Utama (kiri) dan Aris Candra menjalani sidang perdana kasus pembunuhan Brigadir Nurhadi di Pengadilan Negeri Mataram, Senin (27/10/2025). Yogi dan Aris juga didakwa merekayasa kasus atau melakukan obstruction of justice kematian Brigadir Nurhadi selain dakwaan pembunuhan dan atau penganiayaan.  

Nurhadi sempat melontarkan kalimat ajakan kepada saksi Rayendra untuk menyusul ke Gili Trawangan.

Namun dijawab Rayendra dia akan melanjutkan piketnya.

Ipda Haris Pukul Brigadir Nurhadi Pakai Tangan Kiri

Karena melihat ucapan Nurhadi yang tidak sopan kepada seniornya itu, akibat pengaruh minuman keras dan narkoba, Aris menegur korban, untuk tidak mengulangi perbuatannya.

Aris kemudian mendorong Nurhadi dan memukulnya menggunakan tangan kiri sebanyak empat kali.

Satu jari tangan kiri Ipda Haris diketahui menggunakan cincin.

Hal itu yang menyebabkan adanya bekas luka pada wajah Brigadir Nurhadi.

Kompol Yogi Piting Brigadir Nurhadi Hingga Tewas

Selanjutnya sekira pukul 20:30 Wita, Kompol Yogi terbangun dari tidurnya karena merasa pusing akibat mengonsumsi minuman keras dan narkoba.

Di saat bersamaan, dia melihat Misri bersama Nurhadi masih di sekitar kolam renang villa. 

Misri merupakan teman kencan Yogi dengan biaya Rp10 juta per malam.

Hal itu membuat Kompol Yogi cemburu. 

"Melihat itu, Yogi yang masih di bawah pengaruh minuman keras, pil riklona dan pil ekstasi merasa curiga, marah terhadap kelakuan korban sebagai bawahan sehingga Yogi memiting korban menggunakan tangan kanan," ucap Budi. 

Saat memiting, Yogi mengunci tubuh Nurhadi yang kesakitan.

Nurhadi memberontak dan merangkak untuk melepaskan pitingan sehingga mengakibatkan luka di sejumlah bagian tubuhnya.

"Setelah korban menjadi lemas, tidak berdaya dan hilang kesadaran, kemudian Yogi melepas pitingannya tersebut sambil mendorong tubuh korban ke dalam kolam," kata Budi. 

KASUS PEMBUNUHAN POLISI -- (kanan) Kompol Yogi / (kiri) Misri | Dalam kasus pembunuhan Brigadir Nurhadi, Misri menyebut Nurhadi sempat mencium wanita bernama Melanie Putri
KASUS PEMBUNUHAN POLISI -- (kanan) Kompol Yogi / (kiri) Misri | Dalam kasus pembunuhan Brigadir Nurhadi, Misri menyebut Nurhadi sempat mencium wanita bernama Melanie Putri (Kolase Ist / Instagram @misripuspita11_)

Setelah mendorong tubuh korban ke kolam, Yogi kemudian duduk di kursi yang ada di pinggir kolam sambil menikmati sebatang rokok. 

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved