Tribunners
Gaya Hidup Sehat "Jurus Pamungkas" Cegah dan Kendalikan PTM
Gaya hidup sehat dapat diterapkan untuk semua jenis penyakit tidak menular lainnya dan terbukti ampuh
Sudah dibahas pada paragraf di atas mengenai penyakit diabetes melitus atau kencing manis ini. Tentu untuk mencegah atau mengendalikan penyakit diabetes melitus dapat dengan menerapkan gaya hidup sehat.
Penyakit DM adalah penyakit menahun yang ditandai dengan gejala klasik sering kencing, cepat lapar, dan mudah haus. Tanda lain yang sering ditemukan adalah berat badan mendadak turun tanpa sebab yang jelas, kesemutan, gatal di daerah kemaluan (wanita), bisul yang hilang timbul, penglihatan kabur, cepat lelah, keputihan pada wanita, luka sulit sembuh, mudah mengantuk, dan impoten pada pria.
Menerapkan gaya hidup sehat, yakni pertama pola makan yang sehat dengan mengatur menu makan yang berprinsip gizi seimbang (karbohidrat, protein, serat, lemak baik, vitamin, dan mineral). Hindari mengonsumsi lemak jenuh seperti susu sapi, keju, es krim, kue, dan minuman kemasan berwarna. Makanan tinggi natrium seperti garam, bumbu masak instan, dan mi instan. Makanan dan minuman yang mengandung karbohidrat sederhana seperti permen, kue kering, makanan dan minuman ringan (snack) dan jajanan manis.
Adapun makanan yang baik untuk dikonsumsi seperti karbohidrat kompleks (nasi merah, buah, sayur, dan biji-bijian), makanan tinggi serat (kacang merah/polong, buah, dan sayur), lemak baik seperti daging ikan/alpukat/zaitun/kacang almon. Dan menjaga porsi makan agar tidak kelebihan kalori.
Kedua, beraktivitas fisik setiap hari minimal 30 menit untuk menurunkan kadar gula darah atau menjaganya dan juga membantu membakar kalori. Terakhir, tetap dengan rutin melakukan pengecekan kesehatan secara berkala pada pelayanan kesehatan untuk mengontrol kesehatan.
Gaya hidup sehat dapat diterapkan untuk semua jenis penyakit tidak menular lainnya dan terbukti ampuh supaya kita dapat selalu merawat dan menjaga kesehatan. Gaya hidup sehat ini tentu sesuai dengan prinsip Germas dan PHBS itu sendiri bahwa kesadaran dan kemauan individu atau kelompok dalam upaya menjaga, merawat kesehatannya menjadi hal yang paling utama untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. (*)
| Momen HKN 2025: Ramai di Permukaan, Hampa di Kesadaran |
|
|---|
| 25 Tahun Bangka Belitung, DNA Bangka: Dekonstruksi Identitas Melalui Lensa Historis dan Hegemoni |
|
|---|
| MTQ dan Keteguhan Jiwa dalam Spirit Perjuangan di Tengah Krisis Multidimensi |
|
|---|
| Memperjuangkan Gerakan Membaca |
|
|---|
| Menjaga Ingatan Pahlawan, Meneguhkan Amanah Konstitusi |
|
|---|
