Bangka Pos Hari Ini
Kanaya Menangis saat Ditolong Warga
Tak jauh dari minibus, sebuah sepeda motor Honda Beat warna biru hitam nomor polisi BN 3565 EB, tergeletak dengan kondisi ringsek di tengah jalan....
Penulis: Riki Pratama | Editor: Asmadi Pandapotan Siregar
Polisi juga meneliti posisi mobil, melihat goresan ban di aspal, hingga menandai jalan dengan semprotan cat pilox.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Babar, Bripka Firman Lesmana, mengatakan kepolisian masih mendalami penyebab
kecelakaan dengan meminta keterangan sejumlah saksi serta pengendara mobil.
“Dalam peristiwa kecelakan terdapat dua korban jiwa, pengendara sepeda motor dan penumpangnya. Terkait kejadian masih didalami, dilakukan olah TKP. Kita mendalami peristiwa kejadian, dan pengendara mobil kita amankan, untuk dimintai keterangan,” kata Firman kepada Bangka Pos, Senin (4/2).
Ia menyebutkan, minibus merek Suzuki Karimun warna merah bertabrakan dengan sepeda motor Honda Beat, terlihat dari kerusakan lampu depan bagian kanan dan kaca depan pecah.
“Penyebab meninggal dua korban karena benturan dari peristiwa kecelakan, satu korban meninggal di tempat kejadian dan satu di rumah sakit,” kata Firman.
Sementara, bayi berusia satu tahun bernama Kanaya, selamat dari kecelakaan itu.
Ia menurut Firman terlempar ke arah semak-semak yang banyak ditumbuhi rumput dan tumbuhan liar di pinggir jalan.
“Balitanya masih ditangani pihak Puskesmas Simpang Teritip,” ujarnya. (riu)
| Jamal Dihabisi saat Hendak Salat Magrib, Setahun Lebih Buron Lidia, 1 dari 3 Pembunuh Jamal Dibekuk |
|
|---|
| PT Thorcon Gencar Edukasi Publik, Pastikan PLTN Aman dan Bermanfaat bagi Masyarakat |
|
|---|
| MA Batalkan Vonis Bebas PN Pangkalpinang, Jaksa Siap Eksekusi Tiga Terpidana Korupsi PT NKI |
|
|---|
| 345 Siswa SD-SMK di Cisarua Keracunan Makanan Bergizi Gratis, 4 Guru Dibawa ke Posko Keracunan |
|
|---|
| Prof Dwi Haryadi Dikukuhkan sebagai Guru Besar UBB: Pendidikan Kunci Membuka Pintu Masa Depan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.