Spanduk Parkir Gratis di Taman Wihelmina Sempat Hilang, Dishub Pantau Jukir Dadakan

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Spanduk parkir gratis di taman Wilhelmina atau Taman Sari Kota Pangkalpinang sempat hilang, sebelumnya imbauan tersebut telah dipasang oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pangkalpinang sejak permasalahan viral kemarin pekan lalu.

Kepala UPTD Pengelola Prasarana Teknis Perhubungan, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pangkalpinang, Welly A Riduan mengatakan, banyak aduan di media sosial terkait hilangnya spanduk imbauan tersebut.

Tapi kini kata Welly, spanduk tersebut sudah terpasang kembali, pihaknya Dinas Perhubungan menemukan spnaduk tersebut di dalam selokan di kawasan Taman Sari.

"Sebelumnya sudah kita pasang sejak viral kemarin, spanduk itu berisi imbauan parkir gratis dikawasan taman sari. Rupanya beberapa waktu kemarin kami dapat informasi spanduk hilang, kami datang ke lokasi langsung bersama tim untuk memantau itu dan kami pasang kembali yang sebelumnya sudah sempat dibuang oleh oknum di selokan," kata Welly kepada Bangkapos.com, Rabu (22/5/2024).

Welly menyampaikan, hingga kini tim dari Dinas Perhubungan Kota Pangkalpinang rutin melakukan pemantauan di kawasan Taman Sari tersebut.

Baca juga: Dishub Pangkalpinang Tegaskan Jika Temui Juru Parkir Tak Kenakan Atribut Lengkap Jangan Dibayar

Baca juga: Derita Indra Penderita Kanker Hati Asal Bateng, Ingin Pulang Usai berobat Tapi Tak Punya Biaya

Baca juga: Jelang Idul Adha, Harga Bahan Pangan di Kabupaten Bangka Selatan Cenderung Stabil

Sebab Welly, pihaknya masih kerap mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa parkir di Taman Sari masih bayar.

"Kita pagi, siang, sore, hingga malam rutin datang ke taman sari untuk melakukan pemantauan disana. Kita juga dibantu tim Naga dari Polres Pangkalpinang untuk melakukan pengawasan," jelasnya.

Welly berharap, masyarakat bisa ikutan membantu Dinas Perhubungan Kota Pangkalpinang dalam melakukan pengawasan parkir gratis di Taman Sari tersebut.

"Masyarakat kalau masih diminta uang parkir di kawasan Taman Sari Pangkalpinang jangan mau, tolak saja. Kalau terus-terusan dibayar nanti akan selalu ada juru parkir dadakan kalau teru dikasi uang. Lapor ke media sosial kami kalau masih ada juru parkir disana," tuturnya.

"Yuk kita awasi sama-sama, untuk kebaikan Kota Pangkalpinang kita tercinta, kami dari Dishub juga terus melakukan pemantauan kalau ketemu kami langsung kami usir," ucapnya. (Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)