Distribusi Bantuan Sekolah Gratis ke Siswa di Bangka Selatan sudah Mencapai 90 Persen

BANGKAPOS.COM, BANGKA – Ribuan peserta didik baru di Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung kini menyambut tahun ajaran baru tanpa beban biaya perlengkapan sekolah.

Pasalnya, sudah 90 persen lebih peserta didik baru tahun ajaran 2025/2026 sudah mendapat bantuan perlengkapan sekolah gratis.

Tak hanya sekolah negeri, anak-anak yang mengenyam pendidikan sekolah swasta hingga pondok pesantren turut menjadi sasaran program.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Selatan, Anshori mengatakan total terdapat 7.085 orang peserta didik baru menjadi penerima program bantuan perlengkapan sekolah gratis.

Terdiri dari 3.974 orang jenjang SD dan 3.111 orang jenjang SMP. Untuk jenjang SD, sebanyak 3.708 orang berasal dari sekolah negeri dan 266 orang dari sekolah swasta.

Sementara untuk jenjang SMP, penerima terbagi atas 2.749 orang sekolah negeri dan 362 orang sekolah swasta.

“Untuk pendistribusian perlengkapan sekolah gratis tahun ajaran 2025/2026  saat ini sudah mencapai 90 persen untuk seluruh sekolah,” kata dia kepada Bangkapos.com, Jumat (17/10/2025).

Anshori berujar program dirancang sebagai bentuk kepedulian dan komitmen Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan dalam mendukung dunia pendidikan.

Khususnya dalam meningkatkan semangat belajar sekaligus meringankan beban orang tua pada awal tahun ajaran. Program tersebut sudah dilaksanakan sejak tahun 2021 silam dan masih berlangsung hingga saat ini.

Sebagaimana program unggulan kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid dan Debby Vita Dewi.

Pelaksanaannya mengacu pada Peraturan Bupati Nomor 11B tentang penyediaan dan pengadaan perlengkapan sekolah gratis bagi peserta didik baru pada satuan pendidikan.

Tujuannya meringankan beban orang tua untuk membelikan perlengkapan sekolah bagi putra-putrinya ketika awal masuk sekolah.

“Sasaran penerima adalah seluruh peserta didik baru melalui sistem penerimaan murid baru dan peserta didik baru melalui program ayo kembali di sekolah dasar sederajat dan SMP sederajat,” jelas Anshori 

Adapun setiap peserta didik memperoleh 12 item perlengkapan sekolah yang telah ditetapkan. Antara lain seragam nasional lengkap, putih-merah untuk SD dan putih-biru untuk SMP.

Lalu, ikat pinggang, topi, dasi dan kaos kaki. Dilanjutkan tas ransel, buku tulis, buku gambar, pensil, pulpen, penggaris serta penghapus. Penyelenggaraan program harus dilakukan dengan prinsip efisien, efektif, transparan, akuntabel, bermanfaat, serta non-diskriminatif.